Andi Gani Siapkan Helikopter Bantu Mantan Bupati Kuningan Berobat ke RSPAD Jakarta

Andi Gani Siapkan Helikopter Bantu Mantan Bupati Kuningan Berobat ke RSPAD Jakarta

Terkini | kuningan.inews.id | Kamis, 25 April 2024 - 18:10
share

KUNINGAN,iNewsKuningan.id - Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI, memberi respons cepat atas kabar menurunnya kondisi kesehatan mantan Bupati Kuningan, H Acep Purnama. Pada Kamis (25/04) siang, Ia langsung berangkat ke Kuningan dengan kereta untuk menemui sahabatnya itu di RSUD 45 Kuningan.

Bahkan demi pemulihan kesehatan Acep Purnama, rencananya akan menyiapkan helikopter untuk membawanya berobat ke RSPAD Jakarta. Andi Gani menyiapkan helikopter khusus untuk membawa sahabatnya yakni Acep Purnama, demi pemulihan kondisi kesehatan Acep Purnama. 

Saat tiba di RSUD 45 Kuningan, Andi Gani segera melangkah ke ruang ICU untuk mengetahui kondisi terkini Acep Purnama.

 

"Saya mengetahui informasi simpang siur soal kondisi Pak Acep tadi pagi. Sebagai sahabat dekat, Saya langsung meninggalkan rapat dan menuju ke Kuningan dengan kereta," ujarnya.

Andi Gani sangat mengapresiasi tim dokter RSUD 45 atas pelayanan terbaik yang diberikan kepada Acep Purnama. "Alhamdulillah, tim dokter di sini sangat sigap dan selalu standby menangani pasien. Bahkan ada yang sampai tidur di kursi di samping ranjang pasien," katanya.

Meskipun peralatan medis di RSUD 45 dianggap bagus dan lengkap, Andi Gani berharap Acep dapat dibawa ke Jakarta untuk mendapatkan penanganan yang lebih intensif.

"Saya sudah mempersiapkan helikopter medis di RSPAD Gatot Subroto Jakarta untuk membawa Pak Acep Purnama ke sana. Tim dokter dengan peralatan lengkap juga sudah standby di sana," terangnya.

Namun, setelah berdiskusi dengan tim medis RSUD 45, Andi Gani menyadari bahwa belum mendapatkan izin karena kondisi kesehatan Acep Purnama belum stabil untuk dibawa ke Jakarta.

"Jarak tempuh dengan helikopter ke Jakarta ini kan 1 jam 20 menit, kita harus memperhitungkan itu. Belum lagi waktu tempuh dari RSUD 45 ke Stadion Mashud Wisnu Saputra juga harus dihitung," katanya.

Andi Gani juga meminta doa dari masyarakat Kabupaten Kuningan agar Acep Purnama kembali sehat dan kondisinya membaik.

Sebelumnya pada Kamis (25/04) pagi, Acep Purnama kembali mengalami masa kritis, yang membuat banyak pihak khawatir dengan kondisinya. Beberapa pejabat Pemkab Kuningan, termasuk Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar, dan Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy, juga turut datang ke RSUD 45 Kuningan untuk memantau informasi terkini tentang kesehatannya.

"Dia sempat mengalami masa kritis tadi pagi, saat ini dalam penanganan maksimal dari tim dokter kami. Dan kami terus memantau perkembangan kesehatannya," ungkap Direktur RSUD 45 Kuningan, dr Deki Syaifullah saat memberikan keterangan pers pada Kamis sore.(*) 

 

 

KUNINGAN – Mengetahui informasi menurunnya kondisi kesehatan koleganya yang juga mantan Bupati Kuningan, Acep Purnama, Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea, langsung bertolak ke Kuningan pada Kamis (25/04/2024) siang dengan menggunakan kereta. 

Tiba di RSUD 45 Kuningan, Andi Gani langsung menuju ruang ICU untuk melihat kondisi terkini kesehatan sahabatnya ini.

“Iya Saya mengetahui informasi simpang siur soal kondisi Pak Acep tadi pagi. Sebagai sahabat dekat Saya langsung meninggalkan rapat dan menuju ke Kuningan dengan kereta,” paparnya.

Pria yang pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris Utama PT PP ini sangat berterima kasih kepada tim dokter RSUD 45 yang sudah memberikan pelayanan terbaik untuk perkembangan kesehatan Acep Purnama.

“Alhamdulillah tadi saya tahu tim dokter di sini memang sangat sigap dan selalu standby menangani pasien. Bahkan tadi ada yang sampai tidur di kursi di samping ranjang pasien,” ujarnya.

Andi juga menyebutkan peralatan di RSUD 45 memang bagus dan lengkap. Namun untuk membantu koleganya ini dalam penanganan medis, Andi berharap Acep bisa dibawa ke Jakarta agar mendapatkan penanganan yang lebih intensif.

“Saya sudah mempersiapkan helikopter medis di RSPAD Gatot Subroto Jakarta untuk membawa Pak Acep Purnama ke Jakarta. Tim dokter dengan peralatan lengkap juga sudah standby di sana,” terang Andi.

Hanya saja, saat berdiskusi dengan tim medis RSUD 45, Ia menyebutkan belum mendapatkan izin karena kondisi kesehatan mantan Bupati Kuningan ini belum stabil untuk bisa dibawa ke Jakarta.

“Jarak tempuh dengan helikopter ke Jakarta ini kan 1 jam 20 menitan, kita harus memperhitungkan itu. Belum lagi waktu tempuh dari RSUD 45 ke Stadion Mashud Wisnu Saputra juga harus dihitung,” katanya sambil menyebut akan melakukan survei kesiapan di Stadion Mashud hari ini.

Jika semua kondisi sudah siap dan pasien dalam kondisi stabil, maka Acep bisa langsung dibawa ke RSPAD di Jakarta.

“Mohon doanya juga dari seluruh masyarakat Kabupaten Kuningan semoga Beliau kembali sehat dan kondisinya lebih baik lagi,” sebut Andi Gani.

Sebelumnya diberitakan, mantan Bupati Kuningan, Acep Purnama, kembali mengalami masa kritis pada Kamis (25/04) pagi. Hal ini sempat membuat sejumlah kalangan khawatir ditambah simpang siurnya informasi terkait kondisi kesehatannya.

Sejumlah pejabat Pemkab Kuningan, termasuk Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar, dan Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy, langsung berdatangan ke RSUD 45 Kuningan untuk mengetahui informasi terkini.

“Sempat mengalami masa kritis tadi pagi, saat ini dalam penanganan maksimal dari tim dokter kami. Dan kami pantau terus untuk perkembangan kesehatannya,” terang Direktur RSUD 45 Kuningan, dr Deki Syaifullah, saat memberikan keterangan pers pada Kamis sore.(*) 

Topik Menarik