Daftar Senjata Iran yang Ditakuti Israel, Ada Rudal Terbesar se-Timur Tengah

Daftar Senjata Iran yang Ditakuti Israel, Ada Rudal Terbesar se-Timur Tengah

Terkini | inews | Jum'at, 19 April 2024 - 11:19
share

JAKARTA, iNews.id - Daftar senjata Iran yang ditakuti Israel sedang hangat diperbincangkan. Senjata-senjata itu kemungkinan akan terus dikeluarkan setelah Iran menyerang Israel melalui jalur udara pada Minggu dini hari, 14 April 2024.

Dalam penyerangan tersebut, ratusan pesawat nirawak dan rudal diluncurkan ke Israel. Serangan ini menjadi aksi balas dendam Iran setelah Israel diduga melakukan penyerangan di Kedutaan Besar Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April 2024.

Dari sanalah, para ahli memprediksi akan terjadi perang besar-besaran di Timur Tengah. Sama seperti Israel, Iran juga memiliki kekuatan militer dan persenjataan yang tak bisa diremehkan.

Adapun daftar senjata Iran yang ditakuti Israel, seperti dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Kamis (18/4/2024), adalah sebagai berikut.

Daftar Senjata Iran yang Ditakuti Israel

1. Rudal balistik

Program rudal balistik, yang dikembangkan bersama negara lain seperti Libya dan Korea Utara, menghasilkan persenjataan beragam yang mampu menjangkau target sejauh Israel dan sekitarnya. Salah satu contohnya adalah rudal balistik Shahab-4 dengan jangkauan mencapai 3.862 km. Iran juga memiliki rudal Sejil 3, seberat 38.000 kg, yang mampu menempuh jarak hingga 4.000 km. 

Selain itu, terdapat rudal jelajah Abu Mahdi, yang diluncurkan pada Agustus 2020 dan menjadi aset penting bagi angkatan laut Iran. Dengan panjang 6 meter, lebar 0,55 meter, dan berat 1.650 kilogram, rudal ini memiliki lebar sayap 3,1 meter dan hulu ledak seberat 410 kilogram. 

Ditenagai mesin turbojet Toloue buatan Iran, Abu Mahdi mampu terbang dengan kecepatan subsonik sekitar 900 kilometer per jam dan memiliki jangkauan lebih dari 1.000 kilometer. Jangkauan ini hampir tiga kali lipat dibandingkan rudal jelajah generasi sebelumnya yang dimiliki angkatan laut Iran.

Iran, kata para ahli, memiliki persenjataan rudal balistik terbesar dan paling beragam di Timur Tengah. Iran bahkan mencoba-coba rudal yang bisa menghantam Eropa Barat. 

Iran juga memiliki rudal jarak pendek yang dapat dikerahkan terhadap negara-negara tetangganya yang tidak bersahabat di selatan, khususnya Arab Saudi dan mungkin mempertimbangkan untuk menyerang pasukan Amerika di Afghanistan atau sekutu Amerika yang lebih jauh, seperti Yordania.  

Rudal balistik Iran akan membawa hulu ledak yang lebih kuat daripada yang dilempar Hamas saat ini. Sistem Iron Dome tidak akan membantu melawan rudal balistik yang besar dan cepat, dan sistem rudal anti-balistik Arrow Israel belum diuji seperti yang dilakukan Iron Dome.  

2. Drone Shahed

Shahed, yang berarti "Saksi" dalam bahasa Farsi, merupakan kendaraan udara tak berawak (UAV) atau drone paling terkenal dari Iran. Drone jarak jauh yang mematikan ini telah mendapatkan julukan "AK-47" Teheran karena sifatnya yang murah, diproduksi massal, dan siap diekspor ke berbagai zona konflik di seluruh dunia di mana rezim Iran memiliki kepentingan.

Bagi warga Ukraina, suara Shahed yang mirip dengan mesin pemotong rumput telah menjadi momok menakutkan. Drone buatan Iran ini, yang diluncurkan oleh Rusia, terus-menerus menyerang Ukraina, menargetkan jaringan energi dan gudang biji-bijian mereka. Shahed dilengkapi dengan hulu ledak hingga 50kg dan memiliki jangkauan hingga 2.000 kilometer, menjadikannya aset berharga bagi Rusia dalam perang.

Kemampuan Shahed tidak hanya terbatas pada Ukraina. Drone ini juga telah digunakan berkali-kali oleh proksi Iran di Timur Tengah. Salah satu pengguna utamanya adalah kelompok milisi Houthi di Yaman, yang mengandalkan Shahed untuk melawan koalisi pimpinan Saudi. Baru-baru ini, Shahed juga digunakan dalam serangkaian serangan terhadap kapal komersial Barat di Laut Merah. Selain itu, armada drone rezim Suriah juga dilaporkan menggunakan Shahed.

Shahed telah menjadi simbol kekuatan militer Iran yang berkembang dan kemampuannya untuk memproyeksikan pengaruh di berbagai wilayah. Drone ini murah, efektif, dan mudah diproduksi, menjadikannya alat yang menarik bagi berbagai aktor non-negara dan negara yang ingin memperluas pengaruh mereka atau menyerang musuh dengan biaya rendah.
Drone Mohajer-10

Mohajer-10 merupakan drone terbaru dari seri Mohajer buatan Iran, yang terkenal dengan kemampuan multifungsinya. Drone ini dirancang untuk berbagai misi, termasuk pengintaian, serangan jarak jauh, kamikaze, dan multi-pengawasan.

Kemunculan Mohajer-10 menandakan kemajuan signifikan dalam program drone Iran. Seri Mohajer sendiri telah ada sejak Perang Iran-Irak pada tahun 1980-an, ketika Tentara Republik Islam dan Garda Revolusi Iran menyadari pentingnya penggunaan drone dalam peperangan modern.

3. Rudal hipersonik

Iran tak hanya fokus pada peningkatan kemampuan rudal balistik dan jelajahnya, namun juga secara aktif mengembangkan teknologi canggih yang jarang dimiliki negara lain. Salah satu contohnya adalah mesin aerodinamis berpendingin udara dan teknologi hipersonik.

Di bidang rudal hipersonik, Iran telah melakukan langkah pertamanya dengan meluncurkan rudal hipersonik baru bernama Fattah-1 ("Penakluk") pada Juni 2023. Rudal ini memiliki jangkauan 1.400 kilometer dan kecepatan maksimum Mach 13-15. Kemampuan manuvernya saat terbang, dikombinasikan dengan kecepatan tinggi, membuatnya mampu menembus semua sistem antipesawat yang ada maupun yang akan datang. Fattah-1 ditenagai oleh mesin bahan bakar padat dua tahap.

Pengembangan rudal hipersonik Fattah-1 menunjukkan kemajuan signifikan dalam program teknologi militer Iran. Kemampuan hipersonik ini menempatkan Iran di antara sedikit negara yang memiliki teknologi canggih ini, dan menjadi bukti ambisi Iran untuk memperkuat pertahanan nasionalnya dan meningkatkan posisinya di kawasan.

Ternyata daftar senjata Iran yang ditakuti Israel cukup hebat ya sobat iNews.id. Semoga artikel ini bermanfaat. 

Topik Menarik