12 Tokoh Daftar Bakal Calon Wali Kota Solo di PDIP, Diminta Jangan Tiru Jejak Gibran

12 Tokoh Daftar Bakal Calon Wali Kota Solo di PDIP, Diminta Jangan Tiru Jejak Gibran

Terkini | joglosemar.inews.id | Kamis, 2 Mei 2024 - 16:10
share

SOLO, iNewsJoglosemar.id - Sebanyak 12 tokoh telah mendaftarkan diri ke PDIP untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota Solo dan Wakil Wali Kota Solo. Para tokoh itu diminta secara tegas untuk tidak boleh berbohong. 

Syarat tidak boleh bohong itu pernah ditekankan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, pada 18 April 2024. 

"Bahkan sekarang kami tambahkan suatu penekanan terhadap pentingnya ketaatan terhadap konstitusi, terhadap budi pekerti, terhadap santunnya kata dan perbuatan, dan pemimpin itu tidak boleh bohong," ujar Hasto di Jakarta.

Ketua Penjaringan DPC PDIP Solo untuk Pilkada Solo Paulus Haryoto mengungkapkan bahwa sosok yang diinginkan PDIP sebagai pemimpin Kota Solo adalah sosok yang mampu membawa kota ini menjadi lebih baik. Ia juga harus memiliki komitmen serta loyal terhadap PDIP. 

"Yang penting adalah kalau sudah lewat PDIP, belajar seperti yang kemarin jangan lari ke mana-mana. Tanggung jawab membesarkan PDIP dan membesarkan masyarakat itu saja," ujarnya saat diwawancarai di Kantor KPU Solo, Kamis (2/4).

Melihat kebutuhan itu, Paulus menegaskan bahwa penekanan "tidak boleh bohong" yang disampaikan Hasto menjadi relevan. Menurutnya, penekanan tersebut adalah bagian dari kualitas dan integritas seseorang.

"Dasar dari seseorang punya integritas salah satunya kan tidak boleh bohong. Kalau dari awal mula sudah bohong kan kami juga meragukan tanggung jawabnya. Tapi secara khusus kami tidak punya kriteria," beber dia.

 

Hingga, Kamis 2 Mei 2024 total sudah 12 tokoh mendaftar ke PDIP untuk maju dalam kontestasi Pilkada Solo. Sebanyak 4 tokoh ingin maju sebagai Wali Kota dan 8 sisanya menjadi wakil Wali Kota. Proses penjaringan sendiri masih akan berlangsung hingga 24 Mei 2024. 

"Penjaringan itu sampai 24 Mei, kemudian kami punya waktu seminggu untuk verifikasi berkas. Tanggal 31 Mei 2024 batas akhir laporan ke DPP. Kalau sudah lengkap berapapun kami bawa ke DPP," jelas dia.

Paulus menambahkan, dari 12 tokoh yang mendaftar 6 diantaranya sudah melengkapi berkas yang dibutuhkan. Pihaknya juga masih membuka kesempatan untuk tokoh-tokoh lain mendaftarkan diri di antaranya Wakil Wali Kota saat ini Teguh Prakosa

"Masih kami beri kesempatan. Kami tidak mentargetkan berapa. Yang penting PDIP memberi kesempatan terhadap kader dan masyarakat Kota Solo di luar pun bisa. Karena kami sifatnya internal dan eksternal," tutup dia.

Berikut adalah 12 nama yang sudah mendaftar ke PDIP agar bisa maju di Pilkada Solo 2024: 

1. Wawanto (kader)

2. Ginda Ferachtriawan (kader)

3. Kusumo (pengacara)

4. Rudi Indijarto (pengusaha)

5. M Taufik (pengacara)

6. Widadi (pengusaha)

7. Muchus Budi Rahayu (kader/mantan wartawan)

8. Aulia Haryo Suryo (kader/Dewan Penasehat Pasoepati)

9. Nur Hafizin (kader/penjual mur baut)

10. Ibnu Kurniawan (staf teknis Gubernur Papua)

11. Her Suprabu (kader/Bapilu PDIP/pengusaha)

12. Haryoto Paulus (kader/pengurus DPC PDIP Kota Surakarta)

Topik Menarik