Dituduh Beli Mobil Baru lewat Open Donasi, Livy Renata Buka Suara 

JAKARTA, iNews.id - Influencer Livy Renata akhirnya buka suara soal open donasi hingga tudingan mengemis online yang mengarah kepadanya. Livy membantah tudingan itu di kanal broadcast miliknya yang dinamakan 'My Updates' di akun Instagram @livyrenata.

Livy ingin segera mengklarifikasi beberapa yang berkaitan dengan tudingan open donasi tersebut. Namun, manajernya mengingatkan agar dia buka suara ketika situasi sudah kondusif.

"Perlu mengklarifikasi beberapa hal segera. Manajerku menyuruh berbicara setelah semua mereda," ujar Livy dikutip dari kanal broadcast miliknya di Instagram @livyrenata, Senin (25/3/2024).

Livy menegaskan tidak membuka donasi untuk membeli mobil melainkan membagikan konten foto selfie ekslusifnya melalui aplikasi Trakteer. Nantinya, orang yang ingin melihat foto tersebut bisa mengakses dengan cara membayarnya, layaknya konten eksklusif di Instagram.

"Perlu diingat saya tidak membuka donasi, itu selfie eksklusif," katanya.

Livy menambahkan, uang yang terkumpul dari pemberian netizen melalui aplikasi itu tidak sebesar yang dipikirkan oleh banyak orang.

"Jika manajer saya mengizinkan, saya akan menunjukkan harga sebenarnya mobil itu dan jumlah yang saya dapatkan di Trakteer," tulisnya.

Dia mengatakan uang yang didapatnya tak cukup membeli mobil Mercedes Benz untuk sang ibu. Livy berkelakar jika saja uang yang didapat dari aplikasi itu begitu melimpah, Livy mungkin berpikir untuk membeli rumah atau bahkan private jet.

"Kalau misalnya dari Trakteer bisa beli mobil mah saya akan minta untuk rumah dan private jet juga," tutupnya.

Klarifikasi Livy pun diunggah ulang oleh akun @lambe_turah dan langsung ramai dikomentari netizen. Bahkan, artis Lutfi Agizal ikut nimbrung lantaran merasa heran dengan fenomena baru soal open donasi ini.

Netizen lainnya pun membantu menjelaskan bahwa Livy hanya membagikan foto berbayar, bukan mengemis seperti yang dituduhkan. Namun netizen lainnya masih merasa heran karena Livy terkesan menjual foto selfienya sendiri, bukan sebuah karya yang patut diperjualbelikan.

"Sah2 aja sih menurut gua mah. Trakteer itu platform buat kita ngepost foto secara berbayar, dan ga ada yang salah dari itu. Sama aja kayak eksklusif di ig, kan berbayar juga. Jadi jatuhnya sih bukan ngemis ya," ujar @nr**