AHY Ungkap Masih Ada Warga Enggan Lepas Tanahnya untuk Pembangunan IKN

AHY Ungkap Masih Ada Warga Enggan Lepas Tanahnya untuk Pembangunan IKN

Berita Utama | inews | Jum'at, 26 April 2024 - 09:39
share

JAKARTA, iNews.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan salah satu tantangan  pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah masalah tanah. Sebab, masih ada sebagian warga yang enggan melepas tanahnya.

Padahal, tanah tersebut diperlukan untuk pembangunan proyek Ibu Kota Baru. AHY menyebut, terdapat sebagian wilayah yang masih didiami masyarakat, sehingga belum dapat digunakan untuk pembangunan.

"Yang jelas penekanan dari Bapak Presiden tentunya dalam rangka menghadapi atau menangani situasi yang ada di lapangan, pendekatannya harus baik, tidak boleh ada yang menjadi korban," ujar AHY dalam keterangan resminya, Kamis (25/4/2024).

Menurut AHY, pada prinsipnya lahan di IKN harus clean and clear terlebih dahulu. Baru kemudian, bisa dikeluarkan sertifikat hak pakainya untuk digunakan semaksimal mungkin untuk proyek-proyek yang ada di IKN.

Upaya lain yang dilakukan Kementerian ATR/BPN untuk menuntaskan permasalahan di IKN, yakni dengan terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait, seperti Otorita IKN serta kementerian/lembaga lainnya.

"Tentu kita ingin percepatan, tetapi juga tidak boleh grasah-grusuh. Kita ingin semua tahapannya dilalui dengan baik, pendekatannya dengan pendekatan yang humanis," tutur dia. 

AHY menegaskan, Kementerian ATR/BPN siap memberikan dukungan secara penuh kepada Otorita IKN baik dari bidang tanah ataupun penyiapan tata ruangnya untuk mewujudkan ibu kota baru.

Topik Menarik