Mudik Lebaran, Ini 5 Hal Penting Harus Disiapkan Pengendara agar Perjalanan Lancar 

Mudik Lebaran, Ini 5 Hal Penting Harus Disiapkan Pengendara agar Perjalanan Lancar 

Otomotif | inews | Senin, 25 Maret 2024 - 07:47
share

JAKARTA, iNews.id Kepolisian memprediksi lebih dari 193 juta masyarakat Indonesia mudik Lebaran. Bus dan kereta menjadi transportasi yang paling banyak digunakan.

Namun, banyak juga masyarakat yang memilih menggunakan kendaraan pribadi, seperti mobil dan motor. Menjelang mudik Lebaran 2024, pengendara diimbau untuk mempersiapkan lima hal penting agar perjalanan ke kampung halaman berjalan lancar.

Apa saja itu? Berikut lima hal penting harus disiapkan menjelang mudik Lebaran.

1. Siapkan diri dan kendaraan. Pastikan kondisi fisik dan kendaraan prima sebelum melakukan perjalanan.

2. Siapkan saldo e-toll yang cukup untuk menghindari antrean di gerbang tol.

3. Patuhi peraturan lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.

4. Utamakan keselamatan. Jangan memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi dan selalu waspada.

5. Istirahatlah jika lelah. Jangan memaksakan diri untuk terus menerus mengemudi jika mengantuk

Korlantas Polri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 terjadi pada 5 April dan arus balik pada 15 April. Untuk mengantisipasi kemacetan, Polisi mengimbau masyarakat agar menghindari tanggal-tanggal tersebut.

Bagi masyarakat agar memilih waktu atau tidak melakukan mudik pada waktu puncak mudik dan balik atau masyarakat dapat memilih waktu berangkat maupun kembali yang tepat untuk menghindari kemacetan, ujar Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dikutip dari laman Humas Polri.

Polisi juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik menggunakan kendaraan roda dua. Alasannya adalah spesifikasi sepeda motor bukan untuk perjalanan jarak jauh dan memiliki risiko besar kecelakaan.

Kami tidak merekomendasikan menggunakan kendaraan roda dua pada saat melakukan mudik lebaran, dikarenakan spek kendaraan tidak diperuntukkan perjalanan jauh, ujar Trunoyudo.

Kendaraan roda dua menyumbang korban kecelakaan lalu lintas tertinggi, termasuk korban meninggal dunia, katanya.

Topik Menarik