BYD Luncurkan Supercar Listrik Seharga Rp3,6 Miliar, Begini Penampakannya
JAKARTA, iNews.id – Raksasa otomotif China, BYD meluncurkan mobil listrik bertenaga sangar bernama YangWang U9. Supercar listrik ini dijual 1,68 juta yuan atau setara Rp3,6 miliar.
Lantas apa keunggulan supercar ini? Dilansir Carscoops, YangWang U9 dibangun di atas platform BYD e4 dan menggunakan suspensi Disus-X. Kombinasi tersebut memungkinkan supercar listrik ini melakukan berbagai manuver tanpa menghilangkan kenyamanan penumpang.
Meski berstatus mobil listrik yang menggendong baterai 80 kWh, YangWang U9 memiliki bobot cukup ringan, yakni 2.475 kilogram (kg). Ini membuat mobil sedan bertenaga buas tersebut mampu mencapai tenaga maksimal.
Soal performa, YangWang U9 dibekali empat motor listrik dengan sistem penggerak semua roda (AWD). Hal tersebut membuat mobil ini mampu berakselerasi dari 0 sampai 100 km/jam hanya 2,36 detik. Mobil listrik ini dapat mencapai kecepatan tertinggi hingga 309,19 km/jam.
Baterai supercar listrik tersebut menggunakan jenis lithium iron phosphate (LFP) dengan sebutan Blade Battery buatan BYD. Berdasarkan standar CLTC, YangWang U9 dapat menempuh jarak 465 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh.
Kesan sporty sangat kental terasa pada mobil listrik ini, diperkuat setir palang tiga yang besar. Hal tersebut ditujukan untuk memiliki kendali lebih baik ketika berada dalam kecepatan tinggi.
mobil ini dibekali teknologi pengisian super cepat dengan daya maksimal 800 Volt. Untuk mengisi dari 30-80 persen, hanya membutuhkan waktu 10 menit.
Pada bagian interior, YangWang U9 menghadirkan desain minimalis dengan tiga layar LCD, termasuk layar sentral yang lebih besar. Sistem kokpit DiLink didukung oleh chip 5G dan 4nm yang dikembangkan bersama oleh BYD dan Qualcomm.
BYD juga menyematkan YangWang U9 dengan fitur DiPilot ADAS (Advance Driver Assistance System) yang dapat memarkirkan mobil secara mandiri. Selain itu, mobil ini juga dilengkapi dengan segudang sensor untuk tujuan keamanan.
BYD membuka pre-order untuk YangWang U9 dengan deposit 300.000 yuan atau sekitar Rp650 jutaan. Prodses produksi sedang berlangsung dan pengiriman diprediksi akan dimulai pada pertengahan 2024.
