Mengenal Brigjen Nurul Azizah, Polwan yang Doyan Belajar Kini Jabat Direktur Program Sarjana STIK-PTIK

Mengenal Brigjen Nurul Azizah, Polwan yang Doyan Belajar Kini Jabat Direktur Program Sarjana STIK-PTIK

Nasional | okezone | Jum'at, 26 April 2024 - 05:18
share

BRIGJEN Pol Nurul Azizah, Direktur Program Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian/Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK/PTIK) Lemdiklat Polri, merupakan salah satu jenderal wanita yang aktif bertugas di Polri. Pangkat jenderal bintang 1 yang diraih Nurul Azizah, usai dipromosikan menjadi Direktur Program Sarjana STIK-PTIK pada Desember 2023.

Promosi Nurul Azizah tercantum dalam Surat Telegram Nomor ST/2749/XII/KEP/2023 dan ST/2750/XII/KEP/2023 tertanggal 7 Desember 2023. Korps Raport Kenaikan Pangkat Pati Polri, termasuk Nurul Azizah digelar di Ruang Rapat Utama (Rupattama) Mabes Polri, pada Jumat, 22 Desember 2023.

Nama Brigjen Nurul Azizah, dikenal publik ketika diangkat menjadi Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri pada Juni 2022. Dia menjadi Polwan pertama yang menempati posisi juru bicara (jubir) Polri. Setelah hampir dua tahun bekerja dengan baik, Nurul akhirnya pecah bintang atau meraih pangkat Brigjen Polisi pada Desember 2023

Polwan kelahiran Ambarawa, Semarang, 5 November 1972 itu sejatinya memiliki karier kepolisian yang cukup cemerlang.

Ia mengawali karier di kepolisian dengan masuk Sekolah Bintara Polwan pada 1991. Setahun kemudian mengikuti kursus Dasba Operator Komputer Hankam pada 1992. Lalu melanjutkan pendidikan D3 Ilmu Kepolisian dan lulus pada 1997.

Setahun kemudian, Nurul melanjutkan pendidikan Setukpa Polwan pada 1998. Dengan pendidikan ini, ia langsung mendapat pangkat Letnan Dua atau Inspektur Polisi Dua. Dengan pangkat ini ia kemudian ditugaskan sebagai Perwira Pertama Staf Personel di Mabes ABRI.

Pada 2000, Nurul Azizah ditarik ke Mabes Polri sebagai Staf Perencanaan Umum dan Anggaran. Sejak itu ia banyak berkutat di bidang perencanaan, pengembangan, dan penganggaran Polri. Ditarik ke Mabes Polri dengan tugas dan tanggung jawab yang tentu lebih berat, tidak menyurutkan langkah Nurul Azizah untuk terus belajar.

Topik Menarik