Cerita Pesawat Jokowi `Terputar` di Langit Turki, Pengamat Ungkap Hal Serius Ini

Cerita Pesawat Jokowi `Terputar` di Langit Turki, Pengamat Ungkap Hal Serius Ini

Nasional | reqnews.com | Senin, 27 Juni 2022 - 22:01
share

JAKARTA, REQnews - Pesawat kepresidenan yang membawa rombongan Presiden Joko Widodo dilaporkan sempat berputar sekali 360 derajat di wilayah perbatasan Turki-Iran, sebelum mendarat di Bandara Internasional Munich, Jerman pada Minggu 26 Juni 2022 pukul 18.40 waktu setempat.

Jokowi terbang dengan pesawat Garuda Indonesia (GIA-1) yang lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang menuju Jerman, untuk menghadiri KTT G7.

Tentu saja, peristiwa berputarnya pesawat tersebut menjadi sorotan publik dan memunculkan banyak pertanyaan serius. Ada apa?

Pengamat dari Jaringan Penerbangan Indonesia Gerry Soejatman menyebut, biasanya pesawat akan berputar di perbatasan karena masalah izin penerbangan atau persetujuan melintas di atas negara yang akan dilalui.

Hanya saja, yang membuat Gerry bertanya-tanya, bagaimana mungkin hal itu terjadi pada pesawat kepresidenan?

Lha tapi ini kan pesawat bawa VIP/#presiden! Kok bisa?, kata Gerry dalam cuitannya di Twitter, seperti dikutip Senin 27 Juni.

Gerry awalnya mencurigai, ATC Turki kebingungan antara pesawat 737 kepresidenan dan 777 GIA-1.

Kok bingung? Ya mungkin saja mereka expect Indonesia Air Force 001 (737 Kepresidenan) dan yang nongol adalah Indonesia 1 (Callsign Garuda ketika membawa #President #Indonesia), agak konyol memang, but silly things can happen, ujarnya.

Belum lagi kalau misal Flightplan yang disubmit ke ATC adalah M/flight (Military) atau N/ (non-scheduled) tanpa nulis Remark STS/State FLT (flight kenegaraan). Misal yah. Bukan ngeclaim ini yang terjadi."

Biasanya, kata Gerry, pesawat yang membawa seorang kepala negara akan diberi //courtesy no-delay// dan bahkan rute shortcut.

Akhirnya, Gerry mendapat penjelasan dari pihak Garuda, bahwa pesawat ditahan karena izin masuk wilayah yang diterima, tertunda.

Baru saja dapat penjelasan dari pihak @IndonesiaGaruda mengenai kejadian ini. Pesawat ke hold sebentar karena izin masuk teritorinya agak kedelay, dan setelah dicek sama otoritas setempat, akhirnya bisa kembali lanjutkan perjalanannya. #GIA1 #Indonesia, ucapnya menambahkan.

Topik Menarik