Ternyata Pemerintah Hanya Gratiskan Vaksin Kanker Serviks untuk Anak SD

Ternyata Pemerintah Hanya Gratiskan Vaksin Kanker Serviks untuk Anak SD

Nasional | reqnews.com | Jum'at, 22 April 2022 - 16:32
share

JAKARTA, REQNews - Pemerintah ternyata hanya menggratiskan vaksin HPV atau vaksin untuk mencegah kanker serviks untuk anak usia sekolah dasar.

Mengenai hal ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memaparkan alasannya,
salah satunya vaksin HPV yang diberikan terhadap anak usia SD, terutama yang belum menstruasi, dinilai lebih efektif daripada kelompok remaja dan dewasa.

"Berbagai penelitian menunjukkan bahwa vaksin HPV ini lebih ampuh diberikan kepada anak yang belum menstruasi, karena kita sistemnya mencegah, bukan mengobati. Makanya, pencegahan dilakukan dari hulu, yakni dari usia anak-anak," kata Budi dalam kegiatan puncak hari vaksinasi nasional yang juga ditayangkan di siaran YouTube Kemenkes, Jumat 22 April 2022.

Sementara itu, kelompok remaja dan dewasa dipersilakan melakukan vaksinasi secara mandiri di sejumlah fasilitas kesehatan.

Budi memaparkan, saat ini angka kematian ibu memang tergolong tinggi. Tidak sedikit para ibu meninggal dunia karena kanker payudara dan kanker serviks.

Untuk kanker payudara, hingga saat ini belum ditemukan cara pencegahan yang efektif. Namun, Anda bisa melakukan deteksi dini dan memperbaiki gaya hidup.

Sementara kanker serviks, pencegahan bisa dilakukan dengan cara vaksinasi. Pasalnya, kanker ini terbentuk karena infeksi Human Papillomavirus (HPV).

Virus ini bisa menular salah satunya melalui aktivitas seksual. Maka, pencegahan harus dilakukan dari mulai hulu, yakni saat anak perempuan belum menstruasi dan belum pernah melakukan hubungan seksual.

Topik Menarik