Dikuliahi Keamanan Nasional Oleh  BIN Dann Bupati Kampar, Praja IPDN Didorong Jadi Perekat Sosial

Dikuliahi Keamanan Nasional Oleh BIN Dann Bupati Kampar, Praja IPDN Didorong Jadi Perekat Sosial

Nasional | rm.id | Kamis, 31 Maret 2022 - 19:22
share

Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kembali menggelar stadium general di Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Kamis (31/3).

Kali ini, IPDN mengundang Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Budi Gunawan, dan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto.

Dalam acara ini, Budi Gunawan yang diwakili Ketua Dewan Analisis Strategi (DAS) Letjen TNI (Purn) Muhammad Munir mendorong agar praja IPDN mampu menjadi perekat sosial untuk meminimalisir terjadinya konflik.

Kuliah umum pertama bertajuk "Optimalisasi Peran Badan Intelijen Negara Dalam Melakukan Deteksi Dini Terhadap Kerawanan Konflik Sosial dan Keamanan Nasional.

Dalam acara ini, M Munir menyampaikan keberagaman tinggi yang dimiliki oleh Indonesia berpotensi memicu konflik apabila tidak dikelola dengan baik.

Salah satu cara mengelola konflik tersebut adalah dengan membangun identitas nasional yang merupakan tugas negara. Menurut Munir, Praja IPDN berada di posisi strategis karena lahir di Generasi Z yakni usia produktif.

Dengan jumlah yang besar, ia berharap praja mampu memperkuat identitas nasional tersebut. Pada saat yang sama mengabdi kepada masyarakat sebagai pamong praja.

Munir juga bicara soal ancaman dari luar dan dari dalam negeri. Dari luar ancaman datang karena ada dinamika global dan regional. Sementara dari dalam negeri timbul karena adanya perbedaan SARA.

"Praja harus sejak dini mulai ditanamkan pikiran kewaspadaan terhadap adanya ancaman. Kewaspadaan terhadap konflik yang disebabkan dinamika nasional," kata Munir, seperti dalam keterangan tertulis, Kamis (31/3).

Terakhir Munir, berpesan agar Praja IPDN harus mampu menjadi perekat sosial untuk meminimalisir terjadinya konflik dalam masyarakat. Rektor IPDN Hadi Prabowo mengatakan, praja sangat membutuhkan wawasan pemahaman dari BIN.

Hal ini agar kelak mereka memahami apa yang dimaksud dengan radikalisasi, terorisme dan sebagainya. Pemahaman ini akan membantu menumbuhkan karakter yang lebih baik pada saat melakukan pengabdian kepada masyarakat.

"Negeri kita adalah negeri kepulauan dengan berbagai suku, karakter dan keragaman. Tentunya praja yang dari seluruh nusantara ini nanti akan bertugas sebagai garda terdepan pemerintahan. Maka kalian harus bersikap proaktif dan sensitif terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh bangsa dan negara," imbau Hadi.

Ia mengatakan, tradisi kuliah umum (stadium general) yang dilakukan IPDN dengan menghadirkan pejabat negara, praktisi, tokoh masyarakat, lembaga pemerintah non kementerian merupakan upaya best practice agar lebih memahami, mengetahui terhadap isu-isu yang aktual dan faktual.

Selain itu, untuk membentuk suatu pemikiran yang lebih analisis dalam menyikapi permasalahan dan dinamika yang berkembang.

Selain mengundang Kepala BIN, IPDN juga mengundang Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto, untuk menjadi narasumber dalam diskusi terkait "Penguatan Ketahanan Nasional, melalui Upaya Pemantapan Stabilitas Nasional dan Upaya Percepatan Pemulihan Ekonomi".

Menurut Catur, Kabupaten Kampar masih berada di atas kondisi pertumbuhan ekonomi nasional maupun Provinsi Riau, meski di tengah pandemi Covid-19.

"Pada tahun 2021, capaian pertumbuhan pembangunan daerah di Kampar menunjukan peningkatan yakni 3,45 poin, setara dengan kondisi nasional dan provinsi," beber Catur.

Sedangkan di triwulan awal tahun 2022 ini, pertumbuhan ekonomi di sini akan kembali melesat di atas 4 persen. Artinya, jelas Catur, pembangunan berjalan maksimal dan peran swasta mulai berjalan ditunjang dari sektor kelapa sawit.

Menurut dia, Kabupaten Kampar memiliki program pembangunan utama yang disingkat dengan istilah 3I yakni infrastuktur, industri dan investasi.

Pada kesempatan ini, IPDN menganugerahkan tanda penghargaan Kartika Astha Brata Utama kepada Kepala BIN Budi Gunawan, atas kontribusinya kepada IPDN, pemerintahan pusat, pemerintahan daerah, masyarakat, ilmu pemerintahan dan berprestasi di bidang pemerintahan.

Selain Kepala BIN, IPDN juga menganugerahkan tanda penghargaan Kartika Pamong Praja Muda dan Alumni Kehormatan Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan kepada Bupati Kampar.

Kuliah umum ini juga disaksikan oleh praja dan ASN di seluruh IPDN kampus daerah secara live streaming melalui channel youtube Humas. [BCG]

Topik Menarik