Peristiwa Mirip George Floyd Terulang, Polisi AS Bekuk Pria Kulit Hitam hingga Tewas

Peristiwa Mirip George Floyd Terulang, Polisi AS Bekuk Pria Kulit Hitam hingga Tewas

Terkini | inews | Sabtu, 27 April 2024 - 09:20
share

WASHINGTON, iNews.id - Kejadian mirip George Floyd pada 2020 terulang lagi di Amerika Serikat (AS). Beberapa polisi di Ohio membekuk pria kulit hitam Frank Tyson(53) hingga meninggal dunia.

Rekaman video yang beredar Jumat (26/4/2024) mengungkap, Tyson dibekuk oleh polisi dengan posisi leher ditekan. Saat itu petugas hendak memborgol tangannya ke bagian belakang.

Video viral yang direkam dari kamera tubuh polisi itu mengungkap pengejaran terhadap Tyson di Kanton, Ohio, pada 18 April lalu. Dia dibekuk di kantin saat berusaha kabur usai kecelakaan lalu lintas.

Dalam tayangan terdengar Tyson mengatakan, "Saya tidak bisa bernapas. Mereka berusaha membunuh saya."

Sambil berbaring tengkurap, leher ditekan, dan tangan diborgol, Tyson tampak kesulitan bernapas.

"Saya tidak bisa bernapas," kata Tyson berkai-kali, sebelum tak tubuhnya tak bergerak.

Beberapa menit kemudian, petugas memeriksa apakah Tyson masih hidup atau tidak. Petugas lalu melakukan tindakan napas buatan atau CPR sebelum membawanya ke rumah sakit menggunakan ambulans. Tyson dinyatakan meninggal di rumah sakit.

Polisi yang terlibat menangkapnya sudah dibebastugaskan sementara menunggu hasil penyelidikan.

Sontak saja, netizen langsung mengaitkan kejadian yang dialami Tyson dengan kematian Floyd.

Kematian Floyd memicu demonstrasi besar-besaran tak hanya di AS tapi juga penjuru dunia menentang rasisme dan kebrutalan polisi di AS. Aksi tersebut berlangsung selama beberapa pekan dan diwarnai kekerasan dan penjarahan di AS.

Topik Menarik