Menko PMK: Mitigasi Bencana Harus Masuk Kurikulum Sekolah 

Menko PMK: Mitigasi Bencana Harus Masuk Kurikulum Sekolah 

Terkini | inews | Jum'at, 26 April 2024 - 10:21
share

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendorong agar mitigasi bencana masuk kurikulum sebagai intrakurikuler dalam pembelajaran di sekolah dan perguruan tinggi. Tujuannya mencegah risiko dan banyaknya korban bencana.

"Pesan saya bencana harus menjadi bagian kurikulum, intrakurikuler. Ada mata pelajaran khusus bencana. Dan itu tidak usah membahas bencana secara umum. Tapi bencana secara yang sering terjadi spesifik di daerah itu," ujar Muhadjir di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, dikutip Jumat (26/4/2024).

Selain itu, sebagai langkah mitigasi bencana maka perlu dilakukan simulasi bencana oleh pemerintah daerah. Hal ini menurutnya, bisa dijadikan sebagai program pemerintah daerah yang dilakukan secara rutin dan berkala, yang kemudian diterapkan di instansi-instansi, dan seluruh kalangan masyarakat.

"Karena kalau ada simulasi selalu dilakukan terus bisa memelihara kewaspadaan, itu sangat penting," ucap dia.

Muhadjir menyampaikan, meskipun masyarakat Sumatera Barat tinggal di daerah dengan potensi bencana yang besar, dengan simulasi yang dilakukan secara rutin dan menjadi habbit, maka resiko bencana bisa ditekan. Kerusakan akibat bencana lebih kecil, dan lebih banyak nyawa yang bisa terselamatkan.

"Jangan sampai karena tidak ada simulasi, karena sudah 20 tahun tidak bencana, tiba-tiba ada bencana. Nah itu yang membuat banyak korban, banyak kerusakan yang tidak bisa dihindari akibat dari masyarakat yang terlena sudah lupa bahwa dia di atas retakan tanah yang berbahaya karena tidak ada simulasi," katanya.

Topik Menarik