Pengamat Sebut Safari Politik Prabowo Hal yang Wajar

Pengamat Sebut Safari Politik Prabowo Hal yang Wajar

Gaya Hidup | netralnews.com | Jum'at, 6 Mei 2022 - 14:36
share

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Pengamat komunikasi politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai, safari politik yang dilakukan Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto ke sejumlah tokoh merupakan hal ini wajar. Menurutnya, Prabowo butuh pendamping di Pilpres 2024 .

"Kalau Pak Prabowo sih boleh-boleh aja ya melakukan safari terus-terusan, apalagi kan dia perlu pendamping. Kan enggak lucu juga kalau elektabilitasnya dia tinggi karena ada tabungan elektabilitas dari 2014 dan 2019, tapi kemudian dia enggak bisa nyalon karena enggak ada pasangan yang mau," kata pria yang akrab disapa Hensat saat dihubungi, Jumat (6/5/2022).

Untuk bisa mendapatkan pasangan dan mitra koalisi, menurut Hensat, Prabowo harus melakukan pendekatan sejak dini. Apalagi, Prabowo memiliki pengalaman kalah dalam beberapa kalipilpres.

"Enggak mudah karena dia punya pengalaman kekalahan dan orang Indonesia perlu diyakinkan bahwa dia masih punya kesempatan menang dan wajar dia melakukan itu," ujarnya.

Namun, Prabowo juga harus bisa menjelaskan pertanyaan besar pada pendukungnya bahwa saat ini dirinya serius maju ke Pilpres 2024 untuk menjadi presiden, bukan maju ke pilpres yang akhirnya nanti menjadi menteri.

Meskipun menurut Prabowo hal tersebut sudah selesai dengan alasan rekonsiliasi dan kebersamaan, tetapi tidak bagi publik.

"Para pendukungnya masih mempertanyakan apakah kemudian dia masih ingin maju karena kemudian juga ingin jadi menteri. Nah, ini kemudian harus dijelaskan oleh Pak Prabowo," tandas pendiri lembaga riset KedaiKOPI ini.

Topik Menarik