5 Alasan Kontrak Shin Tae-yong Wajib Diperbarui PSSI, Nomor Terakhir Belajar dari Vietnam

5 Alasan Kontrak Shin Tae-yong Wajib Diperbarui PSSI, Nomor Terakhir Belajar dari Vietnam

Olahraga | sindonews | Kamis, 28 Maret 2024 - 13:27
share

Lima alasan kontrak Shin Tae-yong wajib diperbarui PSSI menarik diulas. Salah satunya mampu membawa perubahan signifikan bagi Timnas Indonesia.

Shin Tae-yong dikontrak untuk menukangi Timnas Indonesia sejak akhir 2019. Waktu itu, ia menggantikan Simon McMenemy yang baru saja dievaluasi karena gagal perform bersama skuad Garuda.

Seiring waktu, performa Timnas Indonesia di tangan STY terus mengalami peningkatan ke arah yang lebih baik. Meski belum mempersembahkan gelar prestisius, penggemar Timnas Indonesia tentu sadar dengan perubahan yang dibawa juru latih asal Korea Selatan tersebut.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Jalani TC di Dubai pada 1 April, STY: Semoga Klub Bisa Kerja Sama Lepas Pemain

Bersama Timnas Indonesia, Shin Tae-yong setidaknya masih memiliki kontrak hingga Juni 2024 mendatang. Meski belum jatuh tempo, berikut ini sejumlah alasan yang menjadikan STY layak mendapat perpanjangan kontrak dari PSSI.

Alasan Shin Tae-yong Harus Diperpanjang PSSI

1. Membawa Perubahan bagi Timnas Indonesia

Sejak kedatangannya, Shin Tae-yong telah membawa perubahan signifikan pada Timnas Indonesia. Kendati belum mampu membawakan gelar juara di berbagai ajang bergengsi, keberadaannya membuat Timnas Indonesia terus berkembang menuju arah yang lebih baik.

Melihat ke belakang, STY datang ketika Timnas Indonesia berada dalam kondisi terpuruk. Namun, perlahan tapi pasti ia bisa membawa skuad Garuda berbenah dan keluar dari jurang keterpurukan.

Bersama Shin Tae-yong, sudah terlihat banyak perubahan yang dialami Timnas Indonesia. Tak hanya berkaitan dengan pola permainan yang lebih menarik, namun juga aspek lain seperti ketahanan fisik hingga mentalitas bermain.

2. Dicintai Masyarakat Tanah Air

Sepanjang riwayatnya, skuad Garuda telah dinahkodai banyak pelatih berbeda, baik dari lokal maupun luar negeri. Jika mencoba dibandingkan, tak berlebihan rasanya jika menyebut Shin Tae-yong sebagai salah satu nama yang paling dicintai penggemar Timnas Indonesia.

Sejak kedatangannya, STY memang sudah mendapat tempat tersendiri di hati penggemar sepak bola Tanah Air. Satu alasan utama yang mendasarinya tak lain adalah perubahan timnas Indonesia ke arah lebih baik.

Saat ini, tingkat kepercayaan penggemar sepak bola Tanah Air terhadap STY sangat tinggi. Maka dari itu, apabila PSSI secara tiba-tiba tidak memperpanjang kontraknya, bisa terjadi gelombang protes dari penggemar Timnas Indonesia sendiri.

3. Prestasi yang Semakin Nyata

Shin Tae-yong hadir membawa secercah harapan untuk kebangkitan Timnas Indonesia di kancah internasional. Perlahan tapi pasti, harapan tersebut mulai berbuah manis dengan munculnya pencapaian-pencapaian membanggakan dari STY.

Terbaru, juru taktik asal Korea Selatan itu sukses membawa Timnas Indonesia melesat menuju ranking 135 FIFA. Jika membandingkan periode awal kedatangannya di Indonesia, peringkat tersebut jelas sudah melesat jauh.

Selain itu, sebelumnya STY juga berhasil membawa Timnas Indonesia menembus putaran final Piala Asia 2023. Tak tanggung-tanggung, mereka bahkan sempat lolos fase grup sebelum akhirnya kandas oleh Australia di babak 16 besar.

Sementara pada gelaran Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia kini juga berpeluang besar melenggang menuju putaran ketiga. Di Grup F, sementara ini Asnawi dkk berada di peringkat kedua dan butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke fase berikutnya.

4. Chemistry yang Sudah Menyatu dengan Pemain Timnas

Tiga tahun lebih Shin Tae-yong sudah bersama Timnas Indonesia. Pada periode waktu yang tak singkat itu, ia sudah banyak membangun hubungan harmonis bersama para penggawa skuad Garuda.

Terlebih, Shin Tae-yong sendiri juga menjadi pengusul sebagian besar pemain naturalisasi yang belakangan bergabung dengan Timnas Indonesia. Apabila kontraknya tidak diperpanjang, para pemain tentu harus kembali memulai hubungannya dari awal. Bahkan, bukan tidak mungkin di kepemimpinan pelatih yang baru, akan muncul pemain-pemain lain yang menyingkirkan komposisi saat ini.

5. Berkaca Pada Vietnam

"Pergantian pelatih bukan solusi," ungkapan tersebut wajib dipertimbangkan dengan tepat oleh PSSI. Jika butuh bukti, mungkin kita bisa melihat kondisi Vietnam sekarang.

Sebagaimana diketahui, Vietnam sebelumnya sangat perkasa di bawah asuhan Park Hang-seo. Namun, pasca komandonya diambil alih Philippe Troussier, skuad berjuluk The Golden Stars Warrior itu justru terpuruk.

Tak hanya peringkatnya yang terjun bebas, Vietnam juga mendapat hasil buruk pada sejumlah event yang diikutinya. Padahal, Troussier sendiri bukanlah sosok pelatih sembarangan yang tidak punya riwayat prestasi.

Itulah beberapa alasan Shin Tae-yong harus dipertahankan oleh PSSI.

Topik Menarik