Hukum Tradisi Ruwahan Jelang Ramadhan Menurut Islam, Ini Penjelasan Buya Yahya

Hukum Tradisi Ruwahan Jelang Ramadhan Menurut Islam, Ini Penjelasan Buya Yahya

Seleb | celebrities.id | Rabu, 16 Maret 2022 - 05:00
share

JAKARTA, celebrities.id - Ruwahan merupakan tradisi yang biasa dilakukan oleh masyarakat Muslim Jawa untuk mengenang dan mendoakan arwah para leluhur. Mulai tahlilan, sedekah kubur, membersihkan kuburan hingga berdoa.

Buya Yahya mengatakan tradisi masyarakat menjelang Ramadhan yang terpenting adalah menjalin silaturahmi dengan sesama Muslim. Menurutnya, tradisi memasuki bulan Ramadhan yang mempersatukan keakraban seperti itu harus dilestarikan.

"Jadi tradisi yang ada di masyarakat kita menjelang Ramadan membuat makanan itu adalah makna yang besar Yang Agung. Untuk yang hidup adalah menjalin silaturahmi saling memberi tukar menukar makanan agar terjadi tolong menolong ini suasana indah. Dan jangan dihilangkan, justru itu keakraban sebelum memasuki bulan Ramadhan dan sah-sah saja," kata Buya Yahyah dikutip dari Kanal YouTube Al-Bahjah, Selasa (15/3/2022).

Buya Yahya menabahkan, kegiatan mendoakan para leluhur diperbolehkan dalam Islam. Namun tetap dalam syariat Islam yaitu dipimpin oleh ahli iman.

"Ingat ya mendoakan orang-orang yang telah mendahuli kita dari ahli iman selesai tidak ada masalah dengan itu. Kalau ada kesalahan mungkin telah disebut sesuatu roh yang tidak jelas hilangkan saja," katanya.

Topik Menarik