Busana Muslim asal Bandung Ini Laris di 2021, Siap Targetkan Pasar Asia Tenggara di 2022
JAKARTA, celebrities.id - Industri fesyen muslim di Indonesia terus bergeliat seiring waktu. Berbagai desainer hingga brand lokal berlomba-lomba untuk membawa kreasi busana muslim Indonesia ke pasar internasional.
Salah satunya produsen busana muslim dari Bandung, Rebertus, yang menargetkan tahun 2022 ini sebagai tahun untuk melakukan penetrasi ke pasar yang lebih luas. Terutama ke negara-negara tetangga di kawasan Asia Tenggara seperti Malaysia, Filipina, Brunei Darussalam dan Singapura.
Sebagai informasi, Rebertus merupakan merek lokal yang telah berdiri sejak tahun 1970 di Bandung. Lewat pemasaran di berbagai platform online, pada 2020 yang lalu, fashion item mereka berhasil terjual lebih dari 300 ribu di seluruh Indonesia, dan meningkat pertumbuhannya dua kali lipat di tahun 2021.
Kita akan jajaki dulu negara-negara tersebut sebagai langkah awal Rebertus dalam memperluas pasar di Asia, kata pendiri Rebertus, Reeve Laksono, dikutip dari siaran pers, Jumat (4/2/2022).
Tentu, ada alasan khusus mengapa brand lokal tersebut memilih memasuki pasar di negara-negara tersebut. Selain penduduk muslimnya cukup besar, industri fesyen di negara-negara tersebut juga cukup maju.
Kami ada tim khusus yang mempelajari bagaimana tren masyarakat di sana dalam memilih pakaian, corak warna yang menjadi dominan di sana, kultur, dan tentunya pertumbuhan industrinya itu sendiri, ujarnya.
Sementara itu, di pasar Indonesia, tahun ini Rebertus akan memfokuskan produknya pada gamis, blouse, tunik dan baju koko. Busana-busananya tersebut mengikuti tren fesyen muslim di 2022.
Salah satu produk yang kami keluarkan untuk model terbaru yaitu baju blousedengan permainan aksen lengan balon, permainan warna earth tone memberikan kesan hangat dan tenang, dan masih banyak hal lain yang kami kembangkan untuk mengikuti trend di tahun 2022, ujar lulusan University of California San Diego jurusan International Business tersebut.
