Irene Unggulan Pertama Catur Sea Games

Irene Unggulan Pertama Catur Sea Games

Olahraga | koran-jakarta.com | Rabu, 11 Mei 2022 - 04:50
share

JAKARTA - Kepala Pelatih Tim Nasional (Timnas) Catur Indonesia, Kristianus Liem, mengatakan, IM Irene Kharisma Sukandar, hadir sebagai unggulan pertama dan diharapkan menyumbang emas pada nomor catur klasik putri SEA Games 2021, Hanoi, Vietnam.

"Catur klasik ini kami berharap dapat meraih satu medali emas. Kondisi fisik anak-anak cukup bagus. Kami berharap bisa memberikan penampilan terbaik setiap babak," kata Kristianus Liem, Selasa (10/5).

Dengan elo rating 2392, IM Irene tampil sebagai unggulan pertama di atas pecatur Singapura, WGM Qianyun yang memiliki elo rating 2348. Kemudian, disusul Vo Thi Kim Pung dari Vietnam (2340) di posisi ketiga.

Pertandingan catur mulai bergulir kemarin, dengan mempertandingkan nomor klasik putra dan putri. Selain IM Irene, Indonesia menurunkan WIM Dewi Ardhiani Anastasia Citra serta dua pecatur putra yakni GM Novendra Priasmoro serta IM Mohamad Ervan.

Sementara itu, pada nomor catur klasik putra, dua pecatur tuan rumah Vietnam menjadi unggulan yakni, GM Nguyen Ngok Troung Son (2641) dan GM Tran Tuan Minh (2533). Sedangkan pecatur Indonesia, GM Novendra Priasmoro (2501) menjadi unggulan kelima.

Pertandingan catur klasik yang memainkan 9 babak dengan sistim swiss untuk putra dan setengah kompetisi 9 babak untuk putri. Pertandingan dengan waktu pikir 90 menit, plus tambahan 30 detik per langkah. Chef de Mission untuk SEA Games Vietnam Ferry Kono bangga pecatur Indonesia tampil sebagai unggulan satu. Ia berharap, Irene tidak jemawa.

"Semoga posisi Irene sebagai unggulan satu ini dapat memuluskan langkah dia untuk naik podium juara. Meski begitu, saya berharap Irene dapat tetap fokus karena olahraga catur, khususnya nomor klasik ini merupakan permainan dengan waktu yang cukup panjang, sehingga dibutuhkan konsentrasi tinggi," ujar Ferry.

Pencak Silat

Selain itu, Ferry Kono, juga mengungkapkan bahwa jadwal pencak silat mundur. Ini juga mempengaruhi prediksi potensi medali emas perdana Indonesia. Semula pencak silat dimulai kemarin, tapi diundur hari Rabu (11/5) ini.

Ferry mengungkapkan semula nomor seni pencak silat memulai perburuan medali mulai hari ini. Semula panitia menjadwalkan nomor seni seperti ganda putra, regu putri, dan regu putra mulai bertanding babak eliminasi pagi hari. Kemudian, semifinal sore dan final malam hari.

Namun, jadwal tersebut berubah, sehingga final seni baru berlangsung hari ini. "Perubahan ini berdampak kepada potensi emas pertama Indonesia," kata Ferry.

Atlet pencak silat nomor seni adalah Puspa Arum Sari di nomor tunggal putri, Asep Yuldan Sani (tunggal putra), Riska Hermawan/Ririn Rinasih (ganda putri), dan Dede Setiadi/Haidir Agung Faletehan (ganda putra). Lalu, Eny Tri Susilowati/Riana Oktavia/Riva Hijriah (regu putri), serta Anggi Faisal Mubarok/Asep Yuldan Sani/Nunu Nugraha (regu putra).

Khusus nomor regu putra langsung melaju ke semifinal karena mendapat bye di babak eliminasi.

Selain pencak silat, cabang lain yang bertanding hari ini adalah catur, rowing, kickboxing, dan Timnas Sepak Bola U-23 Indonesia bertemu Timor Leste pada pertandingan kedua penyisihan Grup A di Stadion VietTri, Phu Tho. "Kami harap semua atlet yang bertanding hari ini meraih hasil maksimal," kata Ferry. wid/Ant/G-1

Topik Menarik