Kisah Pebulu Tangkis China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, Peraih Medali Emas Olimpiade yang Namanya Hilang dari Daftar Ranking BWF

Kisah Pebulu Tangkis China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, Peraih Medali Emas Olimpiade yang Namanya Hilang dari Daftar Ranking BWF

Olahraga | okezone | Sabtu, 6 Desember 2025 - 04:01
share

DUNIA bulu tangkis baru-baru ini menyaksikan momen emosional dengan pengumuman pensiunnya salah satu ratu ganda putri terhebat, Chen Qing Chen. Keputusan ini diambil segera setelah langkahnya terhenti di semifinal French Open 2025.

Pensiunnya Chen tidak hanya menandai akhir dari sebuah era dominasi, tetapi juga secara resmi menghilangkan nama pasangan legendaris, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, dari daftar Peringkat BWF per Selasa 2 Desember 2025 lalu.

Pasangan China ini, yang terkenal dengan julukan Chen/Jia, telah menorehkan sejarah gemilang, mencapai puncak prestasi dengan meraih medali emas Olimpiade Paris 2024. Hilangnya nama mereka dari daftar peringkat BWF menjadi simbol dari ditutupnya sebuah babak penting dalam sejarah ganda putri.

1. Perpisahan Penuh Haru di French Open 2025

French Open 2025 menjadi panggung terakhir bagi Chen Qing Chen di kancah internasional. Ia kembali berduet dengan Jia Yi Fan untuk turnamen tersebut setelah melalui periode perpisahan dan mencoba pasangan yang berbeda. Meskipun tidak berhasil menembus babak final, kalah dari rekan senegaranya, Li Yi Jing/Luo Xu Min, di Glaz Arena, Rennes, Chen menyatakan kepuasannya.

“Saya tidak tahu bagaimana menjawab pertanyaan itu. Ada begitu banyak kenangan (dengan Jia Yi Fan). Bisa kembali ke level tinggi dan mencapai semifinal berturut-turut, saya rasa kami sangat puas,”tutur Chen Qing Chen, seperti dikutip dari BWF Badminton.

Chen Qingcheng. PBSI

Keputusan pensiunnya Chen mengakhiri kemitraan yang telah terjalin sejak 2014 dan menghasilkan tumpukan gelar. Periode antara Olimpiade Paris 2024 dan French Open 2025 ditandai dengan perubahan formasi sementara.

Pasca-Olimpiade, Chen sempat beristirahat, sementara Jia mencoba berpasangan dengan beberapa pemain seperti Li Wen Mei, Zheng Yu, dan Zhang Shu Xian. Pada musim 2025, Chen juga sempat berpasangan dengan Wang Ting Ge dan Keng Shu Liang. Namun, comeback singkat mereka di Korea Open, Denmark Open, dan French Open 2025 menjadi perpisahan yang tak terlupakan.

 

2. Warisan Gelar dan Rekor Dunia yang Tak Tertandingi

Warisan yang ditinggalkan Chen/Jia sulit ditandingi. Mereka tidak hanya meraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 dan kemudian meng-upgrade-nya menjadi medali emas Olimpiade Paris 2024, tetapi juga mengukuhkan diri sebagai peraih gelar Juara Dunia BWF terbanyak di sektor ganda putri. Mereka berhasil merebut empat gelar dunia pada edisi 2017, 2021, 2022, dan 2023, sebuah rekor yang belum terpecahkan.

Chen Qingchen/Jia Yifan

Selain gelar-gelar besar tersebut, Chen/Jia mendominasi peringkat dunia, beberapa kali mengukuhkan diri sebagai ganda putri Peringkat Satu Dunia BWF. Mereka memenangkan dua gelar Asian Games (2018, 2022) dan berbagai turnamen bergengsi BWF World Tour, termasuk All England, Malaysia Open, China Open, dan BWF World Tour Finals.

Meskipun Chen kini resmi gantung raket, Jia Yi Fan dipastikan akan melanjutkan kariernya bersama pasangan barunya, Zhang Shu Xian. Keduanya dijadwalkan tampil di BWF World Tour Finals 2025 di Hangzhou, China. Namun, dengan pensiunnya Chen, duet legendaris Chen/Jia, kini resmi menjadi kenangan manis dalam sejarah bulu tangkis.

Topik Menarik