Cegah Perubahan Iklim dan Capai Ekonomi Hijau, Pemerintah Genjot Tenaga Kerja yang Melek Isu Lingkungan Hidup

Cegah Perubahan Iklim dan Capai Ekonomi Hijau, Pemerintah Genjot Tenaga Kerja yang Melek Isu Lingkungan Hidup

Nasional | okezone | Selasa, 19 Maret 2024 - 21:29
share

JAKARTA - Ekonomi Indonesia terus melakukan transisi menjadi ekonomi hijau. Perubahan ini menghadirkan kebutuhan baru di sektor tenaga kerja yang ramah lingkungan (green job) sehingga butuh keahlian yang baru (green talent).

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Purbasari mengungkapkan, pada 2030, kebutuhan green job diproyeksikan mencapai 4,4 juta. Karena itu, Program Kartu Prakerja terus beradaptasi dengan kebutuhan dunia kerja. Salah satunya dengan membuat pelatihan green skills.

Prakerja punya pelatihan green skills seperti sustainability reporting, carbon accounting, modifikasi sepeda motor menjadi motor listrik, pupuk ramah lingkungan, pengolahan sampah dan lainnya. Program Kartu Prakerja ingin mendorong Lembaga Pelatihan untuk terus bisa membuka mata, belajar, dan update mengenai tren pekerjaan dan skill yang dibutuhkan, kata Denni saat memberikan kata sambutan dalam Webinar Go Green Get Skills: Menjawab Peluang Green Job yang diselenggarakan Kartu Prakerja, Selasa (19/3/2024).

Denni menambahkan, dalam mengembangkan green skills, investasi pada pelatihan menjadi kunci untuk mempersiapkan tenaga kerja yang mampu mendukung transisi Indonesia ke ekonomi hijau.

Berkaitan dengan hal tersebut, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) sudah menyusun dan mempublikasikan Peta Okupasi Nasional Green Jobs dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Peta tersebut disusun sesuai jenis-jenis jabatan/okupasi/profesi yang ada di bidang ekonomi hijau, yakni energi terbarukan, pertanian, manufaktur, konstruksi, dan jasa (pariwisata).

Direktur Ketenagakerjaan PPN/Bappenas, Nur Hygiawati Rahayu menuturkan, peta jalan tersebut memiliki visi serta misi agar terciptanya pekerjaan hijau yang berkualitas, produktif dan berdaya saing, sehingga dapat mendorong ekonomi hijau dalam mencapai Indonesia Emas 2045.

Topik Menarik