dr Tifa Diserang Buzzer sebagai Pasien yang Kabur dari RS Jiwa Gegara Kerap Kritisi Pemerintahan Jokowi

dr Tifa Diserang Buzzer sebagai Pasien yang Kabur dari RS Jiwa Gegara Kerap Kritisi Pemerintahan Jokowi

Nasional | radartegal | Sabtu, 30 April 2022 - 10:25
share

Ahli epidemiologi dr Tifauzia Tyassuma atau dr Tifamengunggah sebuah tangkapan layar berisikan cuitan dari akun milik RS Jiwa Dr Soeharto Heerdjan. Tangkapan layar itu menyebutkan dr Tifa adalah pasien RS Jiwa Dr Soeharto Heerdjan yang kabur.

Beredarnya tangkapan layar ini membuat dr Tifa mengakudifitnah oleh buzzer di Twitter sebagai pasien dengan gangguan kejiwaan (ODGJ).Akun Twitter RS Jiwa Dr Soeharto Heerdjan ini dalam tangkapan layar tersebut bercentang biru. Artinya telah terverifikasi oleh Twitter.

"Kami pihak RSJ Dr Soeharto Heerdjan meminta maaf kepada masyarakat luas karena keteledoran kami dalam menjaga pasien sampai kabur dan melarikan diri. Kami akan berusaha secepatnya dan semaksimal mungkin untuk menangkap membawa pasien tersebut guna kenyamanan bersama. Terimakasih," demikian cuitan RSJ Dr Soeharto Heerdjan @RSJSH.

Namun, tangkapan layar cuitan itu diduga editan. Sebab dari penelusuran FIN , Akun Twitter RS Jiwa Dr Soeharto Heerdjan @RSJSH tidak bercentang biru. Akun ini juga terakhir aktif pada tahun 2021 lalu.

dr Tifa murka dan menyebut fitnah tersebut sangat biadab. "Dari sekian banyak fitnah yang dilakukan Buzzer kepada saya. Ini fitnah yang betul-betul paling kurang ajar dan biadab" kata dr Tifa di Twitter-nya, Sabtu (30/4).

"Mau saya usut ke Bareskrim, tapi Bareskrim tidak berurusan dengan Kera. Jadi ya sudahlah. Buat yang percaya: kalian adalah Kera," kata dr Tifa murka.

Dr Tifa menyebut buzzer yang menyerangnya dengan fitnah, sebagai kera. "Semakin kalian gunakan buzzer-buzzer kera tanpa otak buat menyerang orang. Fitnah dan makian kotor, itulah senjata kera untuk membunuh pejuang" kata dr Tifa.

"Padahal fakta menunjukkan: Satu-satunya kekuatan kalian yg tersisa cuma buzzer-buzzer kera. KEBENARAN akan selalu punya jalannya!" sambungnya.

Dr Tifa memang kerap menyindir pemerintah di akun Twitternya. Tak heran jika dia menjadi sasaran akun-akun bot dan buzzer.

Topik Menarik