Gaji yang Cukup Buat Hidup Layak di Jakarta, Apakah UMP Saja Cukup?

Gaji yang Cukup Buat Hidup Layak di Jakarta, Apakah UMP Saja Cukup?

Gaya Hidup | BuddyKu | Kamis, 23 Juni 2022 - 20:37
share

JAKARTA, iNews.id - Pernahkah berpikir berapa gaji yang cukup buat hidup layak di Jakarta? Apakah UMP DKI Jakarta saat ini cukup untuk memenuhi standar hidup layak di Ibu Kota?

Sebagai daerah metropolitan, DKI Jakarta memang memiliki biaya hidup yang tergolong tinggi dibanding daerah lain. Diketahui, upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta saat ini sebesar sebesar Rp4.641.854.

Nilai tersebut telah berlaku sejak 1 Januari 2022 sejak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan Keputusan Gubernur (Pergub) tentang Upah Minimum Provinsi DKI 2022.

Pertanyaannya, apakah nilai tersebut cukup untuk hidup secara layak? Berikut ini adalah ulasannya.


Gaji yang Cukup Buat Hidup Layak di Jakarta?


Upah minimum pada dasarnya upah bulanan terendah yang terdiri atas upah pokok termasuk tunjangan yang ditetapkan oleh gubernur selaku kepala daerah dengan mempertimbangkan rekomendasi dari dewan pengupahan provinsi.

Penetapan upah minimum didasarkan pada Kebutuhan Hidup Layak (KHL) dengan memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

Komponen Kebutuhan hidup layak dipakai sebagai dasar penentuan upah minimum. Antara lain dihitung berdasarkan kebutuhan hidup pekerja dalam memenuhi kebutuhan dasar yang meliputi kebutuhan akan pangan 2.100 kkal perhari, tempat tinggal, sandang atau pakaian, pendidikan, transportasi dan sebagainya.

Jika diasumsikan biaya hidup di Jakarta sebesar Rp5 juta misalnya, apakah cukup untuk hidup di Jakarta? Berikut iNews.id berikan simulasi perhitungannya.


1. Biaya Tempat Tinggal


Untuk harga sewa atau biaya tempat tinggal di Jakarta mungkin berbeda-beda. Namun bisa diasumsikan antara Rp850.000-Rp3 jutaan untuk kamar kos, sewa kontrakan, atau cicilan perumahan.


2. Biaya Makan


Untuk pekerja dengan gaji UMP misalnya, dapat memilih makan di warung nasi atau kaki lima dengan budget yang diasumsikan sebesar Rp20.000 untuk satu kali makan.

Maka total biaya makan per bulan bisa mencapai Rp1,8 juta hingga Rp2 juta.


3. Biaya Transportasi


Biaya transportasi pasti berbeda-beda antar individu. Hal ini tergantung seberapa jauh lokasi kantor dengan tempat tinggal masing-masing. Jika menggunakan motor, Anda perlu mengeluarkan biaya bensin setiap bulannya. Sedangkan jika kendaraan umum, bisa dirinci sebagai berikut.


- Transjakarta: Rp3.500 x 22 (hari kerja) x 2 (pulang pergi) = Rp154.000 per bulan.

- Commuter Line: Rp6.000 (tarif Bogor Jakarta) x 22 (hari kerja) x 2 (pulang pergi) = Rp264.000 per bulan.

- MRT : Rp14.000 (tarif maksimal) x 22 (hari kerja) x 2 (pulang pergi) = Rp616.000 per bulan.

Berdasarkan perhitungan di atas, kita asumsikan biaya transportasi di angka Rp500.000 per bulan.


4. Biaya Lainnya


Anda juga harus memperhitungkan biaya lainnya, seperti internet atau telepon, hiburan, perawatan diri, dan kebutuhan sehari-hari. Karena kebutuhan setiap orang berbeda, kita ambil saja asumsi biaya lain-lain adalah Rp1,5 juta.

Berdasarkan asumsi perhitungan tersebut, untuk memenuhi kebutuhan layak hidup di Jakarta sekurang-kurangnya adalah Rp5.000.000 per bulan. Itupun jika biaya tempat tinggal diasumsikan sebesar Rp1000.000 per bulan.

Kendati demikian, UMP yang ditetapkan tentunya sudah melalui perhitungan yang jauh lebih akurat. Selain itu, perlu diingat bahwa cukup tidaknya gaji di Jakarta tetap tergantung pada kebutuhan dan cara hidup masing-masing individu.

Topik Menarik