Kembangkan Bus Listrik,Transjakarta Jajaki Pinjaman dari London

Kembangkan Bus Listrik,Transjakarta Jajaki Pinjaman dari London

Gaya Hidup | netralnews.com | Jum'at, 13 Mei 2022 - 08:36
share

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Direktur Utama PT Transpoortasi Jakarta (Transjakarta), M. Yana Aditya memastikan, pihaknya tengah menjajaki pinjaman dana segar melalui penerbitan Green Bond di London Stock Exchange. Pembiayaan ini diperlukan untuk mengembangkan bus listrik di Jakarta.

Hal ini sebagai salah satu upaya serta bentuk dukungan kepada pemerintah dalam mencapai target Net Zero Emission, ujar Yana dalam keterangan tertulis, Kamis (12/5/2022).

Hal ini diungkapkan Yana usai mengunjungi London Stock Exchange bersama Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transportasi Jakarta Yoga Adiwinarto yang diterima langsung oleh Kepala Departemen Pasar Modal dan Produk London Stock
Exchange, Shery kholi.

Dalam pertemuan ini kita menjajaki kemungkinan penerbitan Global Bond. Di mana kami berkesempatan untuk mendiskusikan terkait rencana Transjakarta dalam pengembangan bis listrik dan Sustainability Transportasi di Jakarta. Untuk mendukung itu, kami ingin adanya dukungan pembiayaan, kata Yana di lokasi.

Yana menambahkan, pengembangan bis listrik dan Sustainability Transportasi di Jakarta sejalan dengan konsep Green Bond London Stock Exchange yang berorientasi pada perlindungan lingkungan.

Adapun dengan kehadiran bis listrik sebagai armada masa depan, diperkirakan dapat menurun polusi hingga 28 persen dibandingkan pada bis diesel. Selain itu, emisi CO2 pada gas buang bus listrik dapat berkurang hingga 50,3 persen dibandingkan gas buang bis diesel.

Transjakarta sudah mulai mengoperasikan bis listrik sejak Maret lalu. Kami menargetkan sebanyak 100 bus listrik sudah dapat melayani masyarakat pada 2030 mendatang. Kami berharap dapat bekerjasama dengan London Stock Exchange untuk mengurangi emisi karbon, khususnya dalam sektor transportasi publik, katanya.

Selain itu guna memperkuat elektrifikasi bis listrik, dalam kunjungan kerja di London Yana juga membahas perkembangan kerjasama dengan program unggulan di bawah portofolio International Climate Finance (ICF) Inggris, UK PACT.

Kerjasama yang sudah berlangsung selama satu tahun itu, ke depannya akan berfokus pada elektrifikasi bis listrik yang menjadi salah satu upaya pencapaian Nationally Determined Contribution (NDC).

Proyek ini merupakan kelanjutan dari proyek pertama di mana UK PACT, melalui ITDP, akan memberikan bantuan teknis kepada Transjakarta dalam mengembangkan kasus bisnis akhir (FBC) yang sehat. Sehingga bis listrik bisa segera melayani masyarakat lebih banyak lagi, imbuhnya.

Topik Menarik