PMI Jakpus Minta Generasi Muda Berani Donor Darah: Sarana Tes Kesehatan
JAKARTA, iNews.id - Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Pusat didukung MNC Peduli menggelar aksi donor darah di Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat (Jakpus), Sabtu (14/6/2025). Kegiatan itu diikuti ratusan warga dan pegawai pemkot.
Pantauan iNews.id, kegiatan dihadiri Ketua Umum Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) sekaligus anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS Adang Daradjatun, Wali Kota Jakpus Arifin, Ketua PMI Kota Jakpus Asep Djuanda, dan Head of CSR MNC Group Tengku Hafid.
Ketua PMI Jakpus Asep Djuanda mengajak generasi muda untuk berani mendonorkan darah. Menurutnya, donor darah merupakan upaya mengecek kondisi kesehatan tubuh masing-masing.
"Pesan khususnya begini bahwa donor darah itu kan sebetulnya tes kesehatan juga bagi adik-adik milenial harus lebih berani, karena rata rata mereka kurang berani untuk memulai," ucap Asep.
Asep juga berharap sosialisasi pentingnya darah bagi masyarakat yang membutuhkan semakin gencar. Pasalnya hingga saat ini tidak ada yang namanya pabrik darah di Indonesia maupun dunia.
"Harapannya ke depan kita lebih mempersiapkan diri dalam melaksanakan hari donor darah sedunia ini agar lebih banyak lagi mensosialisasikan tentang pentingnya darah bagi masyarakat yang membutuhkan. Karena kita tahu sampai hari ini gak ada namanya pabrik darah," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua PDDI Adang Daradjatun menekankan darah tidak ada pabriknya sehingga donor darah menjadi sangat dibutuhkan oleh seluruh masyarakat saat ini. Dia berharap donor darah ini dapat sedikit membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Kami dari PDDI, dari wali kota, PMI apapun juga media sangat menentukan masa depan bangsa. Kegiatan pada pagi hari ini terus terang hari ini hari Donor Darah Se-Dunia oleh karena itu saya ingin menyampaikan rasa hormat kepada PDDI Jakarta, Wali Kota dan PMI Jakarta yang telah melaksanakan donor darah ini. Karena saya ingin menekankan bahwa sampai hari ini darah itu gak ada pabriknya karena itu donor darah sangat dibutuhkan oleh seluruh masyarakat," ujar Adang.
"Kebetulan kita mengadakan acara donor darah ini sehingga dapat memberikan bantuan bagi saudara saudara kita yang membutuhkan," tambahnya.
Adang pun mau menghilangkan persepsi perihal donor darah identik dengan orangtua sehingga kalangan milenial perlu ikut berpartisipasi menyumbangkan darah mereka.
"Ada titipan dari saya selama ini kalau donor kan orangtua, saya titip tolong para milenial jadilah pahlawan donor darah untuk kepentingan kita bersama," ucapnya.










