5 Hari Hilang, Pria Warga Cihaurbeuti Ciamis Ditemukan Tak Bernyawa di Sukaresik Tasikmalaya

5 Hari Hilang, Pria Warga Cihaurbeuti Ciamis Ditemukan Tak Bernyawa di Sukaresik Tasikmalaya

Terkini | tasikmalaya.inews.id | Selasa, 23 April 2024 - 18:41
share

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Identitas mayat pria yang ditemukan di selokan di Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, pada Selasa (23/4/2024), akhirnya terungkap. 

Tim Identifikasi Forensik (Inafis) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota, berhasil mengidentifikasi korban.

Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan petugas inafis, diketahui jika korban bernama Lili Somantri (80), warga Dusun Cikaret, Desa Sukamulya, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. 

"Alhamdulillah, identifikasi mayat pria yang ditemukan di Sukaresik sudah teridentifikasi. Korban bernama Lili Somantri, warga Cihaurbeuti, Ciamis," ujar Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Fetrizal. 

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, bahwa korban dilaporkan hilang sejak lima hari yang lalu sebelum ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa di selokan di wilayah Sukaresik.

"Informasi dari pihak keluarga, bahwa korban ini hilang sejak lima hari lalu," ungkapnya. 

 

Sebelumnya diberitakan, warga Cipondok dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria tanpa identitas di Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya pada Selasa (23/4/2024).

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono, melalui Kapolsek Sukaresik, Iptu Dicky Firdaus, mengonfirmasi kejadian tersebut di mana mayat pria tanpa identitas ditemukan di saluran air atau selokan. 

"Kami menerima laporan dari warga sekitar pukul 09.30 WIB, kemudian kami memeriksa lokasi kejadian dan menghubungi Tim Inafis Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya Kota," ungkapnya.

Dicky menjelaskan, bahwa korban diperkirakan berusia sekitar 65 tahun, dengan kulit sawo matang, mengenakan kaos hitam dan celana putih, ditemukan dalam posisi tertelungkup di selokan. 

"Setelah Tim Inafis melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dilanjutkan dengan pemeriksaan oleh dokter dari Puskesmas Sukaresik. Kemudian, korban dievakuasi dengan ambulans ke RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya.

Topik Menarik