Buntut Kasus Rafael Alun dan Pejabat Pamer Harta, Jokowi: Pantas Rakyat Kecewa

Buntut Kasus Rafael Alun dan Pejabat Pamer Harta, Jokowi: Pantas Rakyat Kecewa

Seleb | BuddyKu | Kamis, 2 Maret 2023 - 15:17
share

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan pandangannya terkait kasus harta kekayaan mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rafael Alun Trisambodo dan Kepala Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto. Jokowi menyatakan bahwa dia mengikuti perkembangan kasus tersebut dari media sosial dan menyebut bahwa hal ini berkaitan erat dengan reformasi birokrasi dan pelayanan masyarakat.

Dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta pada Kamis (2/3/2023), Jokowi mengatakan bahwa dia telah membaca komentar-komentar tentang peristiwa tersebut baik di lapangan maupun di kementerian, serta di media sosial yang menyoroti masalah di bidang pajak dan bea cukai. Jokowi mengaku merasa kecewa dengan apa yang terjadi dalam kasus harta Rafael dan Eko yang dinilai memiliki gaya hidup hedonis.

"Saya tahu betul mengikuti kekecewaan masyarakat terhadap aparat kita, aparat pemerintah. Dan hati-hati tidak hanya urusan pajak dan bea cukai, tapi juga ada kepolisian dan juga aparat hukum lainnya terhadap birokrasi yang lainnya," kata Jokowi.

"Dan kalau seperti itu ya kalo menurut saya pantas rakyat kecewa. Karena pelayanannya dianggap tidak baik kemudian aparatnya perilakunya jumawa dan pamer kuasa kemudian pamer kekuatan pamer kekayaan hedonis," tambahnya.

Menurut Jokowi, perilaku aparat yang sombong dan memamerkan kekuasaan serta kekayaan hedonis adalah hal yang memicu rasa kecewa masyarakat terhadap birokrasi. Dia mengatakan bahwa kecewa masyarakat terhadap pelayanan publik yang buruk dan perilaku aparat yang tidak pantas patut dipahami dan dipenuhi oleh pemerintah.

Rafael Alun Trisambodo sendiri adalah ayah dari Mario Dandy Satrio, yang menjadi tersangka dalam kasus penganiayaan putra pengurus pusat GP Ansor, Jonathan Latumahina. Sedangkan Eko Darmanto sering disorot karena sering memamerkan harta kekayaannya di media sosial. Setelah munculnya masalah yang menimpa Rafael Alun, Eko kemudian menghapus berbagai postingan tentang gaya hidup mewahnya di media sosial.

Topik Menarik