Penjualan Alkindo Naratama (ALDO) Terkikis di Kuartal I Gara-Gara Ini

Penjualan Alkindo Naratama (ALDO) Terkikis di Kuartal I Gara-Gara Ini

Olahraga | BuddyKu | Kamis, 4 Mei 2023 - 15:19
share

IDXChannel - PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO) mencatatkan penjualan sebesar Rp390,3 miliar atau turun 4,2% secara yoy. Penurunan kinerja tersebut disebabkan merosotnya harga bahan baku kertas daur ulang (OCC) yang berimbas pada turunnya harga kertas cokelat yang dihasilkan oleh Perusahaan.

Selain itu, adanya biaya yang ditanggung perusahaan untuk pembangunan mesin kedua, di mana efek dari penjualannya baru bisa dirasakan di kuartal II-2023. Meskipun demikian, ALDO tetap melihat prospek yang baik untuk pasar packaging karena akan terus meningkatkan sejalan dengan konsumsi produk non-food dan food.

Segmen kertas berkontribusi paling besar terhadap total penjualan Perusahaan mencatatkan kenaikan penjualan sebesar 30,7% YoY di kuartal I-2023, sedangkan segmen kertas konversi sebagai kontributor terbesar kedua mencatatkan sedikit penurunan sebesar 3,0% YoY.

Segmen kimia mencatatkan penurunan pada penjualan sebesar 25,6% YoY imbas dari melemahnya sektor tekstil dan garmen.

Perseroan mencatatkan kenaikan yang tipis pada beban pokok penjualan sebesar 2,1% YoY, sehingga menurunkan laba kotor sebesar 32,2% YoY. Sementara itu laba bersih yang diatribusikan kepada Perusahaan sebesar Rp1,3 miliar pada kuartal I-2023.

"Kami mengakui bahwa kuartal I-2023 menjadi tantangan bagi kami, di mana penjualan kami mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu, terutama disebabkan oleh penurunan harga bahan baku yang in line dengan penurunan harga produk kami," ujar Direktur Utama ALDO, H. Sutanto dalam keterangan resminya, Kamis (4/5/2023).

"Namun, kami tetap percaya pada potensi bisnis kami dan fokus pada investasi jangka panjang yang akan memperkuat pertumbuhan kami di masa depan, lanjutnya.

Menurut Sutanto, mesin baru yang yang terinstal pada Februari 2023 dan commercial production di Maret 2023 akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ALDO untuk ke depannya. Mesin ini akan mengerek volume penjualan 3 kali lipat dan efeknya secara full baru mulai dirasakan pada kuartal II-2023 dan seterusnya.

Selain itu, ALDO juga akan terus mengembangkan produk-produk baru dan memproduksi produk yang lebih bernilai ramah lingkungan untuk e-commerce. Pasalnya, perusahaan juga tidak hanya fokus pada bidang F&B packaging, tetapi juga menargetkan untuk bisa merambah ke non-food packaging, namun tetap satu tujuan.

Yaitu memproduksi packaging yang lebih sustainable karena saat ini banyak sekali global brands yang sudah mulai berpindah ke packaging yang lebih ramah lingkungan, sehingga kesempatan ini bisa diraih ALDO agar bisa bertumbuh lebih kompetitf lagi di market. Ini menunjukkan bahwa masih banyak room for growth bagi perusahaan.

"Kami bersemangat dengan prospek ke depan, terutama dengan mesin baru yang baru terinstal pada Februari 2023. Mesin ini akan menjadi katalisator bagi pertumbuhan kami, di mana kami akan mengalami peningkatan volume penjualan hingga tiga kali lipat," tandasnya.

(FAY)

Topik Menarik