AEI Targetkan Peningkatan Daya Saing Pasar Modal Indonesia

AEI Targetkan Peningkatan Daya Saing Pasar Modal Indonesia

Ekonomi | okezone | Jum'at, 12 Desember 2025 - 18:14
share

JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Armand Wahyudi Hartono, menekankan bahwa peningkatan kualitas emiten dan penguatan tata kelola menjadi prioritas utama. Menurutnya program AEI akan terus berfokus pada tiga pilar utama, yakni tata kelola, transparansi perusahaan, dan keberlanjutan yang tercakup dalam prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance).

Dia menegaskan bahwa ketiga aspek tersebut menjadi fondasi untuk membawa pasar modal Indonesia menuju kelas dunia.

“Program AEI akan terus melanjutkan sebagai sama-sama di emiten, fokusnya adalah di tata kelola, transparansi perusahaan, dan lingkungan atau yang disebut dengan ESG," kata dia pada acaraHari Ulang Tahun (HUT) AEI ke-37 di Bursa Efek Indonesia pada Jumat (12/12/2025).

"Itu akan terus yang kita topang untuk memastikan kualitas dari para emiten terus meningkat, membuat pasar modal Indonesia menjadi kelas dunia, melewati segala tantangan, segala situasi yang terus berubah," tambahnya.

Lebih lanjut, Armand juga menekankan bahwa perubahan adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari. 

Menurutnya, baik dunia usaha maupun pasar modal harus adaptif dan terus bertransformasi agar dapat bertahan dan berkembang.

 

"Semua yang terjadi di alam semesta ini proses. Semuanya selalu berubah tidak ada yang statis, seluruh sel di tubuh kita, semuanya sedang berganti, sedang suksesi. Semua orang di setiap perusahaan sedang proses suksesi. Semuanya berubah. Jadi kita harus transform, Indonesia harus transform, pasal modal transform," tegasnya.

Selain itu, Armand menyoroti pentingnya keterhubungan dalam ekosistem pasar modal. 

Dia menyebut bahwa seluruh elemen, baik individu, perusahaan, hingga pasar modal di tingkat global, saling terkoneksi dan saling memengaruhi.

"Setiap sel tubuh kita semuanya terkoneksi. Setiap individu di ruangan ini dan setiap perusahaan dan pasar modal semuanya terkoneksi. Pasar modal Indonesia terkoneksi dengan pasar modal dunia. Semuanya serba terkoneksi. Dengan paham kita semuanya berubah dan bersama-sama kita ciptakan masa depan bersama yang lebih baik," jelasnya.

Topik Menarik