Jaringan Narkoba Fredy Pratama Impor Bahan Baku Belum Terdaftar dari China

Jaringan Narkoba Fredy Pratama Impor Bahan Baku Belum Terdaftar dari China

Nasional | okezone | Senin, 8 April 2024 - 13:44
share

JAKARTA - Ratusan kilogram bahan baku diamankan petugas Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri dari pabrik narkoba rumah di Komplek Taman Sunter Agung, Jakarta Utara.

Bahan-bahan baku yang tidak masuk dalam daftar prekursor tersebut diketahui diimport oleh tersangka DPO Bandar Narkoba Fredy Pratama dari luar negeri China.

Hal tersebut disampaikan Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol, Mukti Juharsa saat ungkap kasus di lokasi Taman Sunter Agung 2, Jakarta Utara, pada Senin (8/4/2024).

"Adapun kronologi ini adalah kami mendapat laporan dari Bea Cukai Soekarno Hatta bahwa ada barang-barang yang akan masuk ke Indonesia. Barang-barang narkotika ini perlu digarisbawahi bahwa barang ini bukan merupakan prekursor narkotika," ujar Mukti.

Mukti menjelaskan modus yang digunakan oleh jaringan bandar narkoba Fredy Pratama tersebut termasuk baru karena sejumlah bahan kimia tersebut tidak tercantum dalam prekursor narkotika yang dikeluarkan pemerintah.

"Tapi barang-barang ini adalah masih dalam bentuk bukan prekusor namun akhirnya diracik oleh pelaku untuk membuat ekstasi. Inilah yang sangat unik sekali dilakukan oleh kasus ini," kata Mukti.

Setelah selama empat bulan Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri bersama-sama dengan Polres Metro Jakarta Utara, Bea Cukai Soekarno Hatta dan Bea Cukai dari Pusat sama-sama melakukan penyelidikan, akhirnya jaringan pabrik ekstasi rumahan dapat ditemukan di Taman Sunter Agung 2, Jakarta Utara.

"Alhamdullilah sekarang kita bisa menangkap pelaku tersebut. Adapun modus operandinya adalah Fredy Pratama alias Amang alias Miming alias Lungkat mengimpor bahan baku yang tidak masuk dalam daftar prekusor. Dan diimpornya dari China langsung," pungkas Mukti Juharsa.

Topik Menarik