Sepak Terjang Ulama Pemberani Raja Pertama Demak

Sepak Terjang Ulama Pemberani Raja Pertama Demak

Nasional | okezone | Jum'at, 29 Maret 2024 - 04:07
share

JAKARTA - Raden Patah, pendiri Kesultanan Demak yang memiliki nama kecil Pangeran Jimbun. Konon, Raden Patah keturunan Tionghoa dari garis ibu.

Dia meniti pendidikan yang beragam saat dewasa. Pendidikan politik dan kebangsawanan menjadi fokus utama perhatian Raden Patah. Dia juga mendalami agama di Ampel Denta, sebuah pondok pesantren yang didirikan Sunan Ampel.

Selama berada di Ampel Denta, Raden Patah menjalin jaringan sosial yang luas. Bahkan, ia disebut berkenalan dengan Laksamana Cheng Ho, seorang saudagar kaya dan panglima muslim, sebagaimana dikutip dari buku "Hitam Putih Kesultanan Demak : Sejarah Kerajaan Islam Pertama di Jawa dari Kejayaan Hingga Keruntuhan" tulisan Fery Taufiq.

Di sana, Raden Patah juga bersekutu dengan beberapa pemuda lain, seperti Raden Paku (Sunan Giri), Makhdum Ibrahim (Sunan Bonang), dan Raden Kosim (Sunan Drajat). Setelah menyelesaikan studinya, Raden Patah menjadi seorang ulama dan membangun pemukiman di Bintara.

Dengan 200 tentara, Raden Patah memusatkan perhatiannya di Bintara. Dia mendirikan pondok pesantren dan menyebarkan agama Islam, sambil memajukan ilmu pengetahuan. Bintara pun menjadi pusat aktivitas perdagangan dan budaya.

Topik Menarik