Berdarah-darah! Kronologi Perwira Polisi Baku Hantam dengan Anggota TNI di Hotel, Awalnya Sepele...

Berdarah-darah! Kronologi Perwira Polisi Baku Hantam dengan Anggota TNI di Hotel, Awalnya Sepele...

Nasional | reqnews.com | Minggu, 7 Agustus 2022 - 06:01
share

JAKARTA, REQnews - Jagat maya kembali dihebohkan dengan viralnya aksi baku hantam antara oknum aparat. Seorang oknum perwira polisi yang diduga mabuk memukul anggota TNI Angkatan Laut di lobi Hotel Planet Holyday, Batam.

Tak terima dipukul, anggota TNI pun memberikan perlawanan hingga akhirnya terjadi baku hantam. Ending perkelahian itu pun membuat netizen ikut meringis ngeri.

Oknum perwira polisi berinisial AKP R mengalami babak belur. Wajahnya penuh luka lebam. Sementara itu, oknum TNI AL bernama Serda Farhan mengalami luka di bibir.

Dikutip dari akun Instagram @infokomando.official, keributan antara 2 oknum aparat itu terjadi pada Jumat, 5 Agustus 2022 lalu.

Kejadian berawal saat Serda Farhan memarkir kendaraan dinas kru pesawat udara di depan lobi hotel. Tiba-tiba datang dari arah belakang sebuah kendaraan yang dikemudikan AKP R. Diduga AKP R tengah di bawah pengaruh alkohol.

Serda Farhan yang memakai Pakaian Dinas Lapangan (PDL) mencoba mengingatkan AKP R karena tindakannya bisa membahayakan orang lain.

AKP R tak terima diingatkan Serda Farhan. Ia lantas nekat menabrakkan mobilnya ke kendaraan dinas TNI AL yang dikemudikan Serda Farhan.

Tidak hanya itu, AKP R juga memukul Serda Farhan hingga mengenai bibirnya. Serda Farhan pun melawan. Perkelahian antara oknum perwira polisi dan anggota TNI di lobi hotel pun tak terhindarkan.

Endingnya, AKP R berhasil diamankan di pos sekuriti setempat dan kemudian dibawa ke kantor Polisi Militer TNI AL (Pomal) untuk dimintai keterangan.

Dalam video viral yang dibagikan akun @infokomando.official, AKP R terlihat memberontak saat hendak dimasukkan ke dalam mobil Polisi Militer Angkata Laut (Pomal).

Wajah AKP R tampak babak belur. Luka di pipi kanannya mengeluarkan darah.

"Eh kamu nyopir hati-hati diganggu ya, hati-hati loh ya," kata seorang pria yang diduga seorang komandan saat memberikan perintah kepada anggota Pomal, dikutip Minggu, 7 Agustus 2022.

Pria tersebut juga meminta AKP R diborgol agar tidak melakukan perlawanan di dalam mobil.

"Diborgol aja. Itu hati-hati kamu dijambak sama dia dari belakang," sambungnya.

AKP R kemudian dibawa ke markas Pomal untuk menjalani pemeriksaan. Dari hasil interogasi diketahui AKP R merupakan perwira Polda Kepulauan Riau (Kepri). Pomal pun akhirnya melimpahkan kasus AKP R ke Propam Polda Kepri untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

Topik Menarik