Dikalahkan Tunggal Vietnam, Gregoria: Saya Akui Ini Karena Mental Saya

Dikalahkan Tunggal Vietnam, Gregoria: Saya Akui Ini Karena Mental Saya

Nasional | jawapos | Selasa, 17 Mei 2022 - 10:50
share

JawaPos.com- Gregoria Mariska Tunjung secara mengejutkan kalah dalam partai pertama semifinal beregu putri SEA Games 2021, Hanoi. Gregoria dikandaskan pemain nomor 57 dunia Nguyen Thuy Linh dalam rubber game dengan skor 21-14, 17-21, dan 16-21.

Bertanding di Bac Giang Gymnasium, Hanoi, hari ini (17/5), Gregoria kalah dalam pertadingan yang memakan waktu 1 jam dan 3 menit.

Di game pertama, karena ini pertemuan pertama, jadi tadi lawan sepertinya membaca dulu pola saya seperti apa. Saya lebih bebas melakukan pola yang saya mau, ucap Gregoria dikutip dari siaran pers PP PBSI yang juga diterima JawaPos.com.

Pada game pertama ini, Gregoria tidak pernah sekalipun tertinggal dalam pengumpulan angka. Sayang, performa Gregoria anjlok pada game kedua dan ketiga.

Pada game kedua, Gregoria sempat mengalami kebangkitan. Saat dia tertinggal 4-10 dan 8-12, Jorjipanggilannyamampu menikung dan unggul 13-12. Sayang, momentum tersebut tidak bisa berlanjut.

Gregoria banyak melakukan kesalahan sendiri. Defense-nya juga tidak rapat dan gampang mati dengan dua atau tiga serangan. Gregoria sering melakukan kesalahan sendiri. Plus, pemainannya juga terdominasi oleh Nguyen. Hasilnya, Gregoria kalah di game kedua dengan skor 17-21.

Pada awal game ketiga, Gregoria sempat memimpin 5-1. Sayang, saat unggul 6-5, Gregoria selalu tertinggal dan tidak pernah mampu mengejar lagi sampai akhir.

Langkah-langkah Gregoria terlihat begitu berat. Dia banyak menunduk dan bertumpu pada raketnya ketika kehilangan angka. Seolah bermain tanpa fighting spirit.

Di game kedua dan ketiga, lawan sebenarnya hanya menunggu saya melakukan kesalahan sendiri. Di sini saya juga kurang banyak variasi pukulan, imbuh pemain nomor 30 dunia tersebut.

Di dalam hati sebenarnya mau banget untuk berjuang mati-matian tapi tidak tahu kenapa malah tidak keluar. Saya akui kekalahan ini karena mental saya, ucap Gregoria.

Setelah kekalahan Gregoria, Indonesia mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Ini setelah Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengandaskan Pham Thi Khanh/Van Anh Than dengan skor telak 21-3 dan 21-9.

Ini adalah debut Apriyani dan Fadia dalam ajang resmi. Sebelumnya, Apriyani berpasangan dengan Greysia Polii dan meraih prestasi puncak; emas Olimpiade Tokyo 2020. Sementara itu, Fadia sebelumnya berpartner dengan Ribka Sugiarto.

Topik Menarik