Pengunjung Senang PKL Kawasan Malioboro Direlokasi, Rapi dan Tertata

JawaPos.com Sejumlah obyek wisata laris diserbu pengunjung pada musim Lebaran tahun ini. Yang tak boleh ketinggalan saat momen liburan tentunya adalah Jogjakarta.

Berkunjung ke Jogja saat musim liburan bagi beberapa kalangan malah ada yang seolah jadi kewajiban. Sementara saat musim libur Lebaran, Jogja dipenuhi wisatawan yang sekalian mudik ke kampung halamannya di daerah sekitar Jawa Tengah.

Main ke Jogja di musim liburan kali ini ada yang beda. Bagi yang datang lagi setelah beberapa waktu, jangan kaget. Kawasan wisata Jalan Malioboro kini steril dari Pedagang Kaki Lima (PKL).

Sebagai gantinya, mereka direlokasi ke tempat baru bernama Teras Malioboro 1 (sebelah Hotel Grand Inna) dan di depan Pasar Beringharjo. Kedua lokasi baru ini sama-sama masih dekat dengan kawasan PKL Malioboro yang berjejer dari arah Stasiun Tugu sampai ke titik nol depan Benteng Vredeburg.

Meski ada yang kaget dan merasa Malioboro kini tak asyik lagi karena suasana khasnya hilang bersama PKL-nya, banyak yang mengaku senang dengan relokasi PKL Malioboro. Rio, wisatawan dari Cirebon menuturkan, kawasan wisata Jalan Malioboro kini lebih rapi dan lebih enak buat santai dengan tidak adanya PKL yang semrawut dan kerap bikin macet.

Lebih enak ini sih (PKL setelah direlokasi). Lebih rapi aja, lebih tertata, ujarnya saat ditemui JawaPos.com .

Deretan PKL Malioboro ini tak berubah setelah relokasi. Hanya pindah tempat saja. Barang dagangan yang dijajakan juga masih sama, beragam pilihan oleh-oleh khas Jogja seperti batik, kaos, souvenir, dan oleh-oleh lainnya.

Agnes, pengunjung dari kawasan Serpong, Tangerang Selatan, yang jauh-jauh main ke Jogja saat liburan ini juga mengaku senang dengan relokasi PKL Malioboro ini. Meski awalnya kaget, dia melihat kawasan Malioboro lebih ramah pejalan kaki dan pengunjung yang membawa lansia di kondisinya yang sekarang.

Rapi sekarang. Lebih enak dilihat. Yang penting kan kita tahu pindahnya kemana. Ya tinggal kesitu aja, terangnya.

Tak hanya oleh-oleh khas, di Teras Malioboro 1 dan 2 juga terdapat pedagang makanan yang sebelumnya memadati sisi kiri Jalan Malioboro yang juga turut direlokasi. Berbagai kuliner khas masih bisa ditemui dengan mudah oleh para pengunjung yang ingin bersantap kuliner khas Jogja.