Kisah Pilu Bocah Korban Kecelakaan di Bandung, Ditelantarkan Keluarga Selama 1 Bulan di Rumah Sakit

Kisah Pilu Bocah Korban Kecelakaan di Bandung, Ditelantarkan Keluarga Selama 1 Bulan di Rumah Sakit

Nasional | medan.inews.id | Kamis, 25 April 2024 - 07:10
share

BANDUNG, iNewsMedan.id - Nasib pilu dialami bocah bernama Fitri asal Tambun, Kabupaten Bekasi. Ia merupakan korban kecelakaan yang ditelantarkan oleh keluarganya selama satu bulan dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Kisah pilu Fitri viral di media sosial (medsos) setelah diunggah akun Instagram @infobdgcom. Informasi menyebutkan, Fitri menjadi korban kecelakaan di Jalan Sudirman, Kota Bandung.

Direktur Utama RSUP dr Hasan Sadikin Bandung dr Jimmy Panelewen SpB-KBD mengatakan, Fitri pertama kali masuk dan dirawat di IGD RSHS pada Selasa (19/3/2024) diantar oleh keluarganya akibat kecelakaan lalu lintas dan mengalami trauma kepala.

"Mengingat kondisi darurat pasien, tim medis RSHS melakukan operasi di bagian kepala pasien pada (20/3/2024)," kata Dirut RSUP dr Hasan Sadikin Bandung.

Setelah itu, ujar dr Jimmy Panelewen, pasien Fitri mendapatkan perawatan intensif selama 4 hari. Kemudian, Fitri dipindahkan ke ruang perawatan biasa hingga kondisi Fitri membaik.

"Selama menjalani perawatan di RSHS, pasien F tidak didampingi oleh pihak keluarga, namun demikian, tim medis RSHS tetap memberikan pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan hingga pasien menjalani tindakan operasi beberapa kali," ujar dr Jimmy Panelewen.

Jimmy menuturkan, pada (16/4/2024), pasien Fitri sebenarnya sudah diperbolehkan pulang. Namun karena tidak ada pendamping dari keluarga, RSHS berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Jabar untuk membantu kepulangan pasien.

"Alhamdulillah, Dinas Sosial Jabar merespons dengan baik dan mengunjungi pasien pada 22 dan 23 April 2024. Sore ini, Rabu 24 April 2024, dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat menjemput pasien untuk dibawa ke Rumah Singgah Rengganis sampai pasien kontrol di RSHS dalam waktu 2 minggu ke depan," tutur Jimmy.

Topik Menarik