Film Animasi Merah Putih One For All Banjir Kritik, Komisi X DPR: Bagian dari Menanamkan Persatuan

Film Animasi Merah Putih One For All Banjir Kritik, Komisi X DPR: Bagian dari Menanamkan Persatuan

Terkini | inews | Senin, 11 Agustus 2025 - 22:02
share

JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani buka suara terkait heboh film animasi bertajuk 'Merah Putih: One for All' yang banjir kritikan. Menurutnya, karya tersebut harus diapresiasi karena merupakan bagian dari cara menanamkan persatuan.

"Saya mengapresiasi saja hadirnya film Merah Putih: One for All sebagai bagian dari kontribusi kreatif dalam menanamkan nilai kebangsaan dan persatuan," ujar Lalu pada Senin (11/8/2025).

Meski begitu, kata Lalu, masukan publik atas film itu merupakan bagian dari proses evaluasi untuk mendorong industri kreatif untuk meningkatkan kualitas karyanya.

"Bagi saya, masukan publik terhadap animasi tersebut, adalah bagian dari proses evaluasi yang penting untuk mendorong pelaku industri kreatif agar terus berbenah dan meningkatkan kualitas karyanya," kata Lalu.

Untuk itu, dukungan dari siapa pun, termasuk dari pemerintah dan masyarakat, diperlukan untuk mendukung film dalam negeri.

"Dukungan ini diperlukan sebagai bagian dari upaya kita dalam memajukan konten kreatif, terutama konten film animasi Indonesia," ucap dia.

Sekadar informasi, film Merah Putih One For All menjadi perbincangan hangat menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80 pada 17 Agustus 2025. Alih-alih menuai pujian, film ini menjadi sasaran kritik pedas netizen, terutama karena biaya produksi yang mencapai Rp6,7 miliar dinilai tidak sebanding dengan kualitas yang ditampilkan dalam trailer.

Topik Menarik