Ketua Komisi X DPR RI Tak Setuju Pemblokiran Roblox, Sebut Perlu Literasi dan Pengawasan Orang Tua

Ketua Komisi X DPR RI Tak Setuju Pemblokiran Roblox, Sebut Perlu Literasi dan Pengawasan Orang Tua

Berita Utama | inews | Kamis, 7 Agustus 2025 - 05:38
share

JAKARTA, iNews.id  - Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyatakan ketidaksetujuannya terhadap wacana pemblokiran permainan Roblox oleh pemerintah. Wacana ini mencuat setelah muncul kekhawatiran bahwa platform tersebut mengandung unsur kekerasan.

"Kalau saya nggak setuju game ini diblokir ya, karena sebenarnya ini adalah platform. Platform itu bisa positif, bisa negatif. Dan platform ini bisa untuk orang menggunakan game atau bahkan membuat game," ujar Hetifah saat ditemui di Gedung Kemendikdasmen, Jakarta, Rabu (6/8/2025).

Ia menambahkan, cucunya sendiri bermain Roblox dan menurut pengamatannya, platform ini justru dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukatif serta sebagai media interaksi antara anak dan orang tua untuk mengasah kreativitas.

"Jadi yang penting adalah bagaimana cara kita mengawasi mereka menggunakan ini. Dan setahu saya Roblox juga memiliki filter bagi game-game yang nampak itu mengandung musuhnya kerasan atau game-game yang dirasa memang tidak tepat bagi anak-anak, itu sebenarnya bisa juga kita cegah," jelasnya.

Menurut Hetifah, di sinilah letak peran penting pemerintah: mendukung para orang tua dalam memberikan literasi digital kepada anak-anak. Ia menekankan pentingnya pemahaman teknologi agar orang tua tidak gagap digital dan mampu menjalankan fungsi pengawasan secara aktif.

"(Jadi) kita harus memahami, jangan hanya langsung menuduh game pasti negatif. Karena kalau kita bisa menggunakannya dengan baik dan kita harus memahami dan memiliki literasi tentang hal itu, tentang teknologi, jangan gaptek. Kemudian tadi ikut mengawasi, bahkan kalau perlu tadi anak menggunakan itu untuk mereka meng-create game sendiri. Kan bisa itu juga di situ," pungkasnya.

Topik Menarik