Heboh Anak Zulhas Zita Anjani Pamer Kopi Starbucks di Makkah, Dikecam Netizen

Heboh Anak Zulhas Zita Anjani Pamer Kopi Starbucks di Makkah, Dikecam Netizen

Terkini | inews | Rabu, 24 April 2024 - 19:31
share

JAKARTA, iNews.id - Putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas, Zita Anjani, memamerkan gelas kopi berlogo Starbucks di Makkah, Arab Saudi. Diketahui, Starbucks dianggap sebagai salah satu produk yang pro Israel.

Dilihat dalam unggahan akun Instagram @zitaanjani, Rabu (24/4/2024), Zita tampak memegang gelas kopi menggunakan tangan kiri. Foto diambil dengan latar belakang Masjidil Haram.

"Lagi makan malam ehh ada yang kasih kopi, menurut kalian gimana guys?" tulis Zita dalam keterangan unggahan.

View this post on Instagram

A post shared by Zita Anjani (@zitaanjani)

Unggahan itu seketika dibanjiri komentar netizen. Sebagian besar komentar bernada kecaman atas aksi sang anggota DPRD DKI Jakarta tersebut.

"kok minum darah orang2 palestina di rumah Allah," tulis @luthfiye***.

"Di tanah suci tapi hidupnya butuh validasi," tulis @ben_wido***.

"Rakyatnya empet empetan boikot ini wakil rakyatnya malah suka suka hati," tulis @yanzo***.

Pada unggahan berikutnya, Zita memberikan penjelasan terkait unggahan tersebut. Dia mempertanyakan gerakan boikot terhadap produk-produk yang dianggap pro Israel.

"Sibuk huru-hara cuma karena satu brand, padahal masih banyak yang harus diperhatiin kalo emang mau full support. Coba cek di rumah, masih ada gak barang-barang yang harusnya kalian teriakkan “boikot” juga? Padahal dalam Islam sendiri sudah jelas, mana yang haram dan halal dikonsumsi," tulisnya.

"Sadar gak sih kalo masih banyak barang-barang di sekitar kita itu dari brand-brand yang masih support Israel? Bahkan barang-barang yang sering banget kita pake seperti handphone, sabun, pakaian, atau sosmed yang kalian sering gunakan setiap hari itu sebenernya support pihak mana? Jadi jangan nanggung kalo mau support Palestina," kata dia.

Dia pun menantang netizen untuk memboikot seluruh produk yang dianggap pro Israel dan digunakan sehari-hari untuk menggantinya dengan produk lokal.

"Nge-boikot satu brand karena ikut-ikutan gak bikin kalian semua jadi paling keren, coba dong terapin juga ke kehidupan kalian sehari-hari," ujar dia.

Topik Menarik