Viral! Bocah Ini Menangis Sambil Berdoa saat Ernando Ari Hadapi Penalti Australia
JAKARTA, iNews.id Viral video seorang bocah wanita menangis tersedu saat kiper Timnas Indonesia U-23 Ernando Ari Sutaryadi menghadapi penalti Australia pada matchday 2 Grup A Piala Asia U-23 2024, Kamis (18/4/2024).
Momen menegangkan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, itu terjadi saat wasit Majed Mohammed Al-Shamrani menunjuk titik penalti. Setelah melihat Video Assistant Referee, pengadil asal Arab Saudi itu memvonis bek Indonesia Komang Teguh handball di kotak terlarang pada menit ke-25.
Striker Timnas Australia U-23 Mohamed Toure maju sebagai eksekutor. Ernando Ari pun bersiap di bawah mistar gawang.
Dalam momen itu ternyata ada seorang bocah wanita menangis tersedu sambil ditemani ayahnya menonton pertandingan Indonesia vs Australia itu. Momen tersebut dibagikan lewat video di akun Instagram @alvin_smcare.id, Kamis (18/4/2024).
Ya Allah, semoga gak gol, ya Allah. Ayo Ernando, jangan gol. Aku gak mau. Nanti kalo Indonesia kalah, Sananta gak bisa main ya Allah, ujar sang anak.
Sang ayah coba menenangkan buah hatinya itu, Udah, jangan menangis. Berdoa, yuk berdoa.
Akhirnya, kiper Indonesia Ernando Ari Sutaryadi berhasil memblok eksekusi penalti itu. Sontak bocah wanita yang menonton di televisi tersebut melompat bahagia.
Makasih ya Allah, Alhamdulillah, Alhamdulillah. Akhirnya doaku dikabulkan, ucapnya yang disusul dengan sujud syukur.
Saat berita ini dipublikasikan, video tersebut sudah di-like 7.481 kali. Yang menarik, video tersebut mendapat komentar langsung dari Ernando Ari. Kiper Persebaya Surabaya itu mengirimkan emotikon tangan yang membentuk hati, dan juga emotikon cinta.
Banyak netizen pun merespons dengan berbagai komentarnya. Ada doa orang tua dan anak2 Indonesia. Menyala Ernando, tulis @bayupadmanegara.
Di balik gagalnya penalti Australia, ternyata ada salah satu doa anak Indonesia yang begitu tulus, tutur akun @and_4.30.
Di laga tersebut, Indonesia akhirnya menang 1-0 atas Australia. Gol kemenangan diciptakan Komang Teguh pada menit ke-45.
