Polresta Bandung Cek Jalur Utama Mudik, Pastikan Kelancaran Perjalanan

Polresta Bandung Cek Jalur Utama Mudik, Pastikan Kelancaran Perjalanan

Terkini | inews | Kamis, 28 Maret 2024 - 14:25
share

BANDUNG, iNews.id - Polresta Bandung bersama jajaran Forkopimda serta instansi terkait telah mengecek dua jalur utama yang akan menjadi rute pemudik 2024. Jalur pertama meliputi rute dari Cileunyi hingga Nagreg, sementara jalur kedua, yaitu rute wisata dari Soreang hingga Ciwidey.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo menyampaikan, kerja sama lintas sektor ini menunjukkan keseriusan dalam memastikan kelancaran perjalanan selama masa mudik nanti.

"Kita bersama Pemerintah Daerah, PUTR, juga dengan Satpol PP dan Dishub, Kami melakukan kegiatan pengecekan rute yang akan dilaksanakan pada saat arus mudik maupun arus balik," ujar Kombes Kusworo di Mapolresta Bandung, Soreang, Kamis (28/3/2024).

Selama pengecekan, kata dia tidak menemukan adanya gangguan pergerakan atau transportasi bagi para pemudik. "Sejauh ini kami tidak melihat ada suatu hal yang sekiranya dapat mengganggu, karena fasilitas jalan juga kami lihat alhamdulillah baik, tidak ada lubang, tidak ada gangguan," ucapnya.

Menurutnya, koordinasi dilakukan dengan pemerintah daerah terkait penerangan jalan selama arus mudik. "Berkaitan dengan penerangan jalan juga sudah kami komunikasikan dengan pihak pemda juga rambu-rambu yang sekiranya menjadi blank spot itu akan kami berikan imbauan kepada masyarakat khususnya yang akan melaksanakan kegiatan mudik maupun balik," ucapnya.

Selain itu dia juga menyoroti permasalahan pedagang kaki lima yang sering menjajakan dagangannya hingga ke badan jalan, yang dapat menyebabkan kemacetan.

"Mungkin yang perlu kami tindak lanjuti adalah para pedagang kaki lima yang terkadang menjajakan barang dagangannya sampai dengan badan jalan. Itu yang harus kami tertibkan," katanya.

Dia juga mengingatkan tentang titik rawan di jalur mudik dan meminta masyarakat untuk meningkatkan kesabaran dan mengurangi laju kecepatan kendaraan mereka.

"Yang pertama di seputaran Nagreg yang akan turun dan meminta agar masyarakat mengurangi kecepatan. Kemudian di lingkar barat Nagreg pada saat arus balik, itu juga akan ada penyempitan atau botol nek," ucapnya.

Menurutnya, selain jalur mudik, dalam konteks keselamatan, memastikan kendaraan layak jalan dan menghindari human error juga penting.

"Pastikan itu dalam kondisi baik. Sehingga bisa berkendara dengan aman," terangnya. Selain itu, ia menyarankan agar jika pengemudi merasa kurang sehat atau mengantuk, mereka sebaiknya istirahat di pospam yang disediakan sebelum melanjutkan perjalanan," ucapnya.

Topik Menarik