Terbuat dari Kulit Kerbau, Ini Oleh-oleh Favorit Pemudik dari Tulungagung

Terbuat dari Kulit Kerbau, Ini Oleh-oleh Favorit Pemudik dari Tulungagung

Gaya Hidup | indozone.id | Minggu, 8 Mei 2022 - 09:00
share

Musim libur Lebaran menjadi berkah tersendiri bagi para penjual oleh-oleh yang ada di jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Kampungdalem, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Pusat oleh-oleh tersebut diserbu para pemudik yang akan kembali ke tempat perantauannya.

Salah satu kios penjual oleh-oleh yang paling banyak diserbu pemudik adalah Kampung Oleh-oleh. Ada banyak ragam oleh-oleh khas Tulungagung yang tersedia, seperti alen-alen, pelikipu, ledre pisang, keripik jamur aneka rasa, jenang, madu mongso, hingga opak gambir pun ada.

oleh oleh tulungagung
Warga berburu oleh-oleh (Hasan Syamsuri/IDZ Creators)

Namun oleh-oleh yang paling banyak diborong oleh para pemudik adalah kerupuk rambak khas Tulungagung. Meski ada banyak produsen kerupuk rambak di daerah lain di Jawa Timur, namun kerupuk rambak asal Tulungagung memiliki cita rasa yang khas sebagai pembedanya.

Dibandingkan dengan kerupuk rambak dari daerah lain, kerupuk rambak asal Tulungagung rasanya lebih gurih dan renyah. Apalagi di setiap lembaran kerupuknya, terdapat tekstur pori-pori lembut yang membuatnya terasa crunchy saat dikunyah.

kerupuk rambak kerbau
Aneka pilihan oleh-oleh dari Tulungagung (Hasan Syamsuri/IDZ Creators)

Oh ya, ada dua jenis kerupuk rambak yang tersedia, yaitu kerupuk rambak yang terbuat dari kulit sapi dan dari kulit kerbau. Keduanya memiliki perbedaan tekstur dan warnanya. Rambak dari kulit sapi warnanya agak putih dan yang dari kulit kerbau warnanya agak kekuningan.

Untuk kerupuk rambak dari kulit sapi dengan berat 250 gram dijual seharga Rp30 ribu perbungkus. Sedangkan untuk kerupuk rambak yang terbuat dari kulit kerbau dengan berat 250 gram dihargai sedikit lebih mahal, yaitu Rp40 ribu perbungkus.

kerupuk rambak sapi
Kerupuk rambak sapi dan kerbau dijual dengan harga berbeda (Hasan Syamsuri/IDZ Creators)

Semua kerupuk rambak tersebut merupakan produksi dari sekitar 30 pelaku UMKM yang terdapat di Kelurahan Sembung. Dimana setiap produsen kerupuk rambak bisa menghasilkan hingga setengah ton kerupuk rambak per bulannya.

Nah, selain bisa mendapatkannya di produsennya langsung yang ada di Kelurahan Sembung, kerupuk rambak khas Tulungagung juga bisa didapatkan di pusat oleh-oleh di jalan Pangeran Antasari atau tepatnya di depan Stasiun Tulungagung.

Pusat oleh-oleh ini selalu ramai dikunjungi pembeli, terutama pada saat libur akhir pekan, libur sekolah, termasuk juga pada momen libur Lebaran seperti saat ini.

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Lets join IDZ Creators dengan klik di sini.

IDZ Creators
IDZ Creators
Topik Menarik