Waduh! Pelaku Usaha di Karanganyar Masih Pakai Elpiji Subsidi

Waduh! Pelaku Usaha di Karanganyar Masih Pakai Elpiji Subsidi

Ekonomi | BuddyKu | Jum'at, 29 Juli 2022 - 04:55
share

GenPI.co Jateng - Pertamina melakukan inspeksi mendadak (sidak) penggunaan elpiji subsidi pada pelaku usaha di Kabupaten Karanganyar.

Sidak ini dilakukan di wilayah Kecamatan Karangpandan, Ngargoyoso, dan Tawangmangu, Karanganyar , pada Rabu (27/7).

Tim sidak mengunjungi 6 lokasi restoran dan rumah makan.

Dari 6 tempat tersebut,terdapat 3 lokasi tempat usaha yang masih menggunakan elpiji subsidi 3 kilogram (kg) dengan rata-rata kepemilikan 4-6 tabungper rumah makan.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, mengungkapkan penggunaan elpiji subsiditidak tepat sasaran cukup menguras kuota wilayah yang peruntukannyabagi rumah tangga tidak mampu dan usaha mikro.

Pertamina langsung melakukan penukaran tabung elpiji dari setiap satu tabung ukuran 3 kg yang bersubsidi ditukar dengan satu tabung ukuran 5,5 kg nonsubsidi, ujar dia, dalam siaran pers.

Dari hasil sidak ini, pemerintah bersama Pertamina dapat menyelamatkan kuota subsidi bagi rumah tangga tidak mampu dan usaha mikro sebanyak 14 tabung elpiji.

Brasto menambahkan saat ini Pertamina telah menyediakan elpiji nonsubsidi seperti Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg untuk digunakan bagi masyarakat mampu.

Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pertamina diberikan penugasan oleh pemerintah untuk mendistribusikan elpiji 3 kg bersubsidi.

Pertamina bersama pemerintah daerah dan jajaran aparat keamanan berupaya secara maksimal untuk mengawasi distribusi elpiji 3 kg bersubsidi tersebut.

Kami dari Pertamina juga turut mengajak masyarakat untuk terus mengawasi pendistribusianelpiji bersubsidi yang beredar agar distribusielpijibersubsidi tersebut digunakan oleh yang berhak, jelas dia.

Konsumen yang membutuhkan informasi lebih lanjut atau pun ingin mendapatkan layanan pesan antara elpiji nonsubsidi Pertamina, maka dapat menghubungi kontak Pertamina di 135.(*)

Video seru hari ini:

Topik Menarik