Mau Cuan Mengalir dari Bitcoin? Investor Wajib Pahami ini Dulu ya

Mau Cuan Mengalir dari Bitcoin? Investor Wajib Pahami ini Dulu ya

Ekonomi | wartaekonomi | Rabu, 16 Maret 2022 - 11:46
share

Peluang investasi Bitcoin sangat menjanjikan di era ini. Sebab kripto dengan kapitalisasi terbesar itu punya pergerakan yang dinamis. Namun sebelum memulai, sebaiknya pahami dulu cara trading Bitcoin agar cuan terus mengalir.

Mata uang kripto Bitcoin kini memang kian populer dan semakin digandrungi seiring perkembangan kecanggihan teknologi. Ada banyak alasan seseorang memilih berinvestasi di bitcoin.

Namun, alasan yang umum dan utama biasanya adalah nilai tukarnya yang menggiurkan. Untuk investor pemula yang ingin terjun ke dunia transaksi mata uang digital, langkah atau cara trading Bitcoin dari nol wajib hukumnya untuk diketahui.

Sementara kripto terbesar kedua ialah Ethereum (ETH). Ethereum (ETH) sebagai kripto terbesar kedua setelah sempat melemah beberapa hari terakhir, pagi ini terlihat mulai kembali naik. Dalam 24 jam terakhir, harga Ethereum naik sebesar 3,00 persen dan 2,42 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 2.629,34 per koin.

"Untuk investor pemula, saya pikir mereka harus memastikan terlebih dahulu bahwa mereka bertransaksi di pedagang fisik aset kripto yang terpercaya dan sudah terdaftar di Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Komoditi Berjangka)," ujar CEO Indodax Oscar Darmawan dalam keterangan di Jakarta, Rabu (16/3/2022).

Selain itu, berikut ini cara aman mendapatkan cuan dari Bitcoin, meski Anda masih awam dalam dunia trading seperti dilansir dari The Times.

1. Pahami Risiko

Sebelum memutuskan berinvestasi baik dalam Bitcoin maupun mata uang kripto lainnya, penting untuk mempelajari dan memahami risiko masing-masing. Bagi pemula, aset Bitcoin dinilai lebih pas karena memiliki kapitalisasi pasar yang besar dan lebih mapan.

Walau terbilang fluktuatif namun kerangka peraturannya lebih jelas dibandingkan aset uang digital lainnya. Hal ini tentu membantu meminimalisir risiko di masa depan. Terlebih, Bitcoin merupakan aset kripto paling likuid, jadi mudah untuk diperjual-belikan. Meski begitu, Anda tetap harus mengatur batas, jangan sampai nilai investasi lebih besar dari kemampuan Anda.

2. Jangan Beli Hanya Saat Harga Turun

Banyak yang beranggapan untuk sukses trading Bitcoin Anda harus menerapkan prinsip buy low dan sell high. Hal ini supaya Anda bisa untung alias bisa meraup banyak cuan. Padahal tidak selalu seperti itu.

Ada kalanya harga Bitcoin yang turun karena alasan tertentu yang berkaitan dengan kondisi pasar. Agar cuan, Anda bisa memulai trading Bitcoin dengan nominal kecil. Kemudian tingkatkan nominal uang yang diperdagangkan secara bertahap saat profit sudah meningkat.

3. Lihat Prospek Jangka Panjang

Buat Anda yang masih pemula, sebaiknya jangan dulu trading Bitcoin harian. Mengingat sifat Bitcoin yang mudah berubah, sehingga harganya bisa naik dan turun drastis dalam beberapa hari.

4. Aktifkan Fitur Beli Otomatis

Bagi pemula mungkin akan kesulitan membaca pergerakan pasar. Termasuk juga Anda yang mungkin tak tahu ke arah mana Bitcoin akan bergerak dan bingung menentukan entry level. Namun, sekarang tidak perlu khawatir lagi. Sebab beberapa platform exchange menyediakan fitur beli berulang secara otomatis.

5. Manajemen Risiko dengan Diversifikasi Aset Kripto

Bicara soal investasi pasti Anda pernah mendengar istilah jangan menaruh telur dalam keranjang yang sama. Hal ini berlaku juga untuk aset cryptocurrency. Alih-alih menaruh semua uang dalam 1 aset, sebaiknya lakukan diversifikasi portfolio.

Diversifikasi portofolio artinya Anda memasukkan uang ke aset kripto berbeda, tidak hanya Bitcoin. Tak hanya berpotensi mendatangkan untung maksimal, strategi ini dinilai bisa mengurangi risiko sehingga Anda memiliki cadangan jika ada satu aset yang performanya turun.

Topik Menarik