Ambil Berkas Pendaftaran Calon Bupatidi Geri¹ndra dan Golkar, Ini Alasan Paramitha Ingin Berkoalisi

Ambil Berkas Pendaftaran Calon Bupatidi Geri¹ndra dan Golkar, Ini Alasan Paramitha Ingin Berkoalisi

Terkini | brebes.inews.id | Kamis, 9 Mei 2024 - 23:20
share

BREBES, iNews.id - Bukti keseriun Anggota DPR RI Fraksi PDI-Perjuangan Paramitha Widya Kusuma maju pada kontestasi Pilkada 2024, Ia mengambil formulir bakal calon bupati (Bacabup) 2024-2029 di Partai Gerindra dan Paratai Golkar, Rabu (08/05/2024). Sebelumnya, pada pekan lalu, Ia mengambil berkas di DPC PDI-P.

Disinggung mengenai dirinya mengambil formulir pendaftaran di Gerindra dan Gilkar, pihaknya menyebut tidak ingin membangun Brebes hanya sendirian.

"Memang PDI-P memiliki 12 kursi DPRD dan bisa mengusung Cabup sendiri. Tapi kita juga ingin berkoalisi dengan partai yang lain. Karena kita ingin membangun Brebes bersama- sama untuk lebih baik lagi," ungkapnya.

Putri mantan Bupati Brebes periode 2002-2007 dan 2007-2010 Indra Kusuma, memilih tidak kembali ikuti pemilihan legislatif (Pileg) di Pemilu 2024 pada Februari lalu lantaran memilih menjadi bakal calon bupati Brebes.

"Berbekal pengalaman menjadi anggota DPR RI lima tahun terakhir, saya bermaksud turun gunung membangun Brebes dengan ikut Pilkada," ujar Mbak Mitha sapaan akrabnya saat ambil formulir pendaftaran bacabup di Kantor DPD Partai Golkar, Rabu (8/5/2024) sore.

Seperti diketahui, dalam Pemilu 2024, PDI-P meraih 12 kursi DPRD Brebes dan dapat mengusung peserta Pilkada tanpa koalisi karena memenuhi syarat mininum. Sementara Golkar mendapat 7 kursi, dan Gerindra 8 kursi

Mitha mengaku sudah mendapat dukungan dari berbagai parpol untuk Pilkada.

"Yang sudah pasti (mendukung) InsyaAllah PDI-P, Demokrat, dan PAN. Dan semoga selanjutnya bisa menyusul Golkar, Gerindra dan PKS," harapnya.

Sementara Ketua Tim Pemenangan Pilkada Partai Golkar Brebes Asep Aomilah mengatakan, setidaknya sudah ada empat orang yang mendaftar dan mengambil formulir bacabup dan bacawabup di Golkar.

"Dan Golkar memliki sistem sendiri penjaringan. Bahwa nanti yang terdaftar untuk dapat rekom Pilkada akan disurvey elektabilitasnya, dan yang bisa memperjuangkan Golkar ke depan," tandasnya.

Topik Menarik