100 RT dan 3 Ruas Jalan di Jakarta Masih Terendam Banjir, Terbanyak Jaktim
JAKARTA – Ratusan RT dan tiga ruas jalan masih terendam banjir di sejumlah wilayah Jakarta pada Senin (7/7/2025) hingga pukul 08.00 WIB. Didominasi wilayah Jakarta Timur dengan ketinggian air bervariasi.
“Update pukul 08.00 WIB, BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 100 RT dan 3 ruas jalan,” ujar Kapusdatin BPBD DKI, M. Yohan.
Berikut data wilayah terdampak banjir:
Jakarta Pusat terdampak banjir 17 RT
*Kelurahan Karet Tengsin
- Jumlah: 17 RT
- Ketinggian: 30 sampai dengan 40 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut
Jakarta Barat terdampak banjir 14 RT
*Kelurahan Kedaung Kali Angke
- Jumlah: 3 RT
- Ketinggian: 40 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke
*Kelurahan Rawa Buaya
- Jumlah: 5 RT
- Ketinggian: 70 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke
*Kelurahah Kedoya Selatan
- Jumlah: 4 RT
- Ketinggian: 30 sampai dengan 60 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Pesanggrahan
Prabowo Telekonferensi dengan Keir Starmer, Bahas Rencana Kemitraan Strategis Indonesia-Inggris
*Kelurahan Kembangan Selatan
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 60 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Pesanggrahan
*Kelurahan Kembangan Utara
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 30 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke
Jakarta Selatan terdampak banjir 27 RT
*Kelurahan Tanjung Barat
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 40 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
*Kelurahan Pela Mampang
- Jumlah: 13 RT
- Ketinggian: 50 s.d 150 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut
*Kelurahan Pengadegan
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 30 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
*Kelurahan Rawajati
- Jumlah: 7 RT
- Ketinggian: 80 s.d 100 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
*Kelurahan Jati Padang
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 80 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan PHB Sarua
*Kelurahan Pejaten Timur
- Jumlah: 4 RT
- Ketinggian: 50 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
Jakarta Timur terdampak banjir 42 RT
*Kelurahan Bidara Cina
- Jumlah: 14 RT
- Ketinggian: 75 sampai dengan 130 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
*Kelurahan Cipinang Muara
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 40 sampai dengan 50 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter
*Kelurahan Kampung Melayu
- Jumlah: 4 RT
- Ketinggian: 80 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
*Kelurahan Cawang
- Jumlah: 7 RT
- Ketinggian: 80 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
*Kelurahan Cipinang Melayu
- Jumlah: 15 RT
- Ketinggian: 150 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter
Jalan tergenang
1. Jalan Adi Karya, Kelurahan Kedoya Selatan, Jakarta Barat – Ketinggian: 60 cm
2. Gang H. Musanif, Kelurahan Kedaung Kali Angke, Jakarta Barat – Ketinggian: 40 cm
3. Jalan Cipinang Indah (SMK Penabur), Kelurahan Pondok Bambu, Jakarta Timur – Ketinggian: 60 cm
Pengungsi:
1. Aula Kantor Kelurahan Bidara Cina – 33 kepala keluarga (KK), 137 jiwa
2. Masjid Jami Ittihadul Ikhwan Kampung Melayu – 24 KK, 74 jiwa
3. SDN 01/02 Kampung Melayu – 37 KK, 119 jiwa
4. Masjid Al-Hawi Cililitan – 3 KK, 11 jiwa
5. Mushala Al-Ishlah Kampus Binawan Cawang – 11 KK, 30 jiwa
6. Masjid Al Ridwan Jatipadang
7. Musholla Sibili Jatipadang – 23 KK, 75 jiwa
8. Masjid Jami Al Khaer, Kedaung Kali Angke – 10 KK, 20 jiwa
9. Musholla Kelurahan Kedoya Selatan – 12 KK, 37 jiwa
10. RPTRA Segas Karet Tengsin
11. Masjid Nurul Huda Karet Tengsin
12. Masjid Al Muhajirin Karet Tengsin – 44 KK, 156 jiwa
13. Masjid Al Muqorobbin Cipinang Melayu
14. Masjid Universitas Borobudur
15. Masjid Al Hidayah Cipinang Melayu
16. Posko Pengungsi Tenda BPBD
17. RW 10 – 95 KK, 337 jiwa
BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memantau kondisi genangan di setiap wilayah dan mengoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan serta memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik. Bersama lurah dan camat setempat, BPBD juga menyiapkan kebutuhan dasar bagi para penyintas.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," katanya.










