PDIP Kritik Anies, PKS Sebut Penilaian Berdasarkan Data Bukan dari Sekelebatan
JAKARTA, JITUNEWS.COM - PDIP melontarkan kritikan kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, soal banjir yang terjadi di Jakarta beberapa hari kemarin. PKS menyebut penilaian terhadap penangan banjir harus terukur berdasarkan data.
"Penilaian terhadap penanganan banjir di DKI harus lah penilaian yang terukur, berdasarkan data dan dinilai dari tahun ke tahun berikutnya bukan sekelebatan kemudian langsung diambil kesimpulan," jelas anggota DPRD DKI Jakarta F-PKS, Suhaimi, kepada wartawan, Senin (18/7).
Suhaimin menyebut seharusnya sebelum menyimpulkan Anies tak bisa tangani banjir lebih baik melakukan diskusi ilmiah dengan para ahli.
"Itu kalau penilaian ilmiah berdasarkan fakta tapi kalau like and dislike ya tentu berbeda," katanya.
Suhaimin mengatakan bahwa semua pihak boleh memberikan ide dan mengkritik Anies agar Jakarta lebih baik lagi.
--/break
"Jakarta milik kita semua, jadi siapapun boleh mengusulkan, memberikan ide, mengkritik pemimpin tertinggi di DKI untuk menjadikan ibu kota, lebih baik, lebih nyaman lebih kondusif bagi warga dan siapapun yang berada di ibu kota," jelasnya.
Sebelumnya, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, menilai Anies hanya gagah dalam berkata-kata.
"Kami melihat yang dilakukan oleh Pak Gubernur ini gagah di kata-kata, lemah di pelaksana," kata Gembong dalam keterangannya, Senin (18/7).
Gembong mendesak Pemprov DKI Jakarta untuk fokus melanjutkan penanggulangan banjir di Jakarta. Gembong mengatakan bahwa anggota fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta bergerak membantu warga yang terdampak banjir.
"Kami mendesak Gubernur dan Pemprov DKI Jakarta fokus melanjutkan penanggulangan banjir di Jakarta, normalisasi, pengerukan kali menjadi hal wajib harus segera dikerjakan," lanjutnya.
