Jokowi Beri Dukungan Penuh untuk PSI, Guntur Romli: PDIP Sama Sekali Tak Khawatir

Jokowi Beri Dukungan Penuh untuk PSI, Guntur Romli: PDIP Sama Sekali Tak Khawatir

Nasional | sindonews | Sabtu, 19 Juli 2025 - 22:22
share

Politikus PDIP Guntur Romli tak memiliki kekhawatiran basis suara partainya akan beralih ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Hal ini merespons pernyataan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang menegaskan akan memberikan dukungan penuh kepada PSI.

Diketahui, Jokowi pernah menjadi kader PDIP sebelum akhirnya diberhentikan setelah dinilai melanggar kode etik dan disiplin partai.

Baca juga: Pidato di Kongres PSI, Jokowi Janji Full Beri Dukungan

"PDIP sama sekali tidak punya kekhawatiran sedikit pun soal itu (basis suara PDIP beralih ke PSI)," ujar Guntur Romli, Sabtu (19/7/2025).

Apalagi pada Pemilu 2024 PSI sudah didukung penuh Jokowi, termasuk memanfaatkan jaringan dan jabatannya, tapi PSI tetap gagal. "Malah saya yakin banyak pemilih PSI yang kecewa karena PSI sekarang sangat pragmatis dan hanya menjadi alat kekuasaan suatu keluarga, sehingga pemilih-pemilih PSI akan ke PDIP," ujar mantan kader PSI itu.

Di sisi lain, Guntur Romli menegaskan bahwa PDIP tetap setia bersama rakyat dan menyuarakan kepentingan rakyat yang saat ini PSI justru dianggap memble.

"Misalnya soal pembelokan sejarah dan meragukan tragedi pemerkosaan massal 1998, khususnya yang dialami kalangan Tionghoa, PSI malah diam saja, karena masuk dalam kabinet sebagai Wamen Kebudayaan," katanya.

Diberitakan, Jokowi memberikan pesan kebangsaan dalam Kongres PSI di Gedung Graha Saba Buana Solo, Sabtu (19/7/2025). Dalam pidatonya, Jokowi memberikan sinyal bakal mendukung PSI.

“Pemilu 2024 mengajarkan kepada kita, kepada PSI satu hal yang sangat penting bahwa pengalaman adalah guru yang paling baik,” ujar Jokowi.PSI sudah memiliki dua kali pengalaman pada Pemilu 2019 dan Pemilu 2024. Dari dua pemilu ini, dia mendengar bahwa akan ada perombakan besar-besaran di tubuh PSI. Sebab, kesulitan itu akan membuat lebih baik, lebih kuat, dan tahan banting.

Jokowi mengatakan, kesalahan di tahun 2019 dan tahun 2024 tidak akan diulang lagi untuk di tahun 2029. Jokowi memiliki feeling bahwa PSI akan menjadi partai kuat dan besar.

Namun, kader diminta tidak tergesa-gesa karena ada tahapan yang harus dilalui. “Belum di 2029, feeling saya akan dimulai di 2034. Dengan catatan semua bekerja keras,” katanya.

Dalam pidatonya, Jokowi menyebut akan mendukung PSI secara penuh dan bekerja sekeras-kerasnya untuk itu. “Gajah ini adalah lambang ilmu pengetahuan. Anggotanya, kadernya adalah kader-kader yang cerdas, anggota-anggota yang cerdas. Gajah juga melambangkan kebijakan. Gajah itu kuat dan besar. Oleh sebab itu, saya akan full mendukung PSI. Saya akan bekerja keras untuk PSI,” ungkapnya.

Topik Menarik