Liga Padel Antar 32 Komunitas Siap Digelar pada 20 Juli 2025
Liga Padel siap digelar dengan melibatkan 32 komunitas, pada mulai 20 Juli 2025. Ajang itu akan berlangsung selama 15 minggu dapat mencapai puncak pada 15 – 16 November 2025.
Ajang tersebut bakal dimulai bergiliran di berbagai venue padel terkemuka di Jakarta, di antaranya, SmashPadel, Republic Padel. Tujuannya memperluas semangat olahraga ini ke berbagai penjuru kota.
Formatnya sendiri ada 5 partai, yaitu 3 ganda putra, 1 gandaputri, dan 1 ganda campuran, untuk setiap pertandingan antar komunitas itu bernama BRImo SIP Padel League 2025. Ajang itu sebagai kompetisi inklusif yang menonjolkan kekuatan kolaborasi dan semangat kebersamaan dalam komunitas padel.
Project Manager SIP Sports Club, Adit Dwi mengatakan sangat senang ajang tersebut segera bergulir dalam waktu dekat. Dia harapkan Liga Padel akan memberikan banyak manfaat untuk para peserta.
“Liga ini berfokus pada komunitas, kompetisi, dan koneksi. Kami percaya setiap komunitas layak tampil dan unjuk gigi di panggung besar.” kata Adit Dwi.“Ini bukan hanya tentang siapa yang menang, tetapi juga tentang membangun ekosistem pada yang kuat dan berkelanjutan di Indonesia. Turnamen ini juga diharapkan bisa jadi momentum untuk memperkenalkan padel ke khalayak yang lebih luas,” ujar Aquarius Rudianto Selaku Direktur Network dan Retail Funding BRI.
Secara keseluruhan, Liga Padel memiliki tiga fase:
● Fase liga: 32 komunitas padel akan dibagi ke dalam dua grup untuk berhadapan dalam memperebutkan posisi menuju fase knockout.● Fase knockout: 16 komunitas padel yang lolos dari fase liga — 8 dari masing-masing grup — akan berhadapan dalam sistem gugur menuju gelar juara.
● Acara puncak sekaligus perayaan terbesar untuk parapecinta padel pada 15 – 16 November 2025. Selain pertandingan-pertandingan dari fase knockout, ada pula pertandingan eksibisi antar selebriti, tantangan untuk mengalahkan atlet profesional, coaching clinic, penampilan DJ, booth kuliner dan beragam brand, sertaberbagai games dan aktivitas seru.
