Daftar Gaji PPPK 2025 Golongan 1 hingga 17, Cek Nominal Terbaru di Sini
Besaran gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2025 penting diketahui untuk masyarakat yang ingin melamar menjadi abdi negara.
Gaji PPPK 2025 disusun berdasarkan Peraturan Presiden terbaru yang mengikuti struktur golongan dari I hingga XVII. Rentang gaji disesuaikan dengan masa kerja dan golongan, yang mencerminkan kompetensi, tanggung jawab, serta pengalaman pegawai.
Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 2024 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), berikut ini rincian gaji PPPK tahun 2025 per golongan, dari golongan I hingga XVII.
Gaji PPPK Golongan I-17 2025
Golongan I: Rp 1.938.500 – Rp 2.900.900Golongan II: Rp 2.116.900 – Rp 3.071.200
Golongan III: Rp 2.206.500 – Rp 3.201.200
Golongan IV: Rp 2.299.800 – Rp 3.336.600
Golongan V: Rp 2.511.500 – Rp 4.189.900
Golongan VI: Rp 2.742.800 – Rp 4.367.100
Golongan VII: Rp 2.858.800 – Rp 4.551.100
Golongan VIII: Rp 2.979.700 – Rp 4.744.400
Golongan IX: Rp 3.203.600 – Rp 5.261.500
Golongan X: Rp 3.339.600 – Rp 5.484.000
Golongan XI: Rp 3.480.300 – Rp 5.716.000
Golongan XII: Rp 3.627.500 – Rp 5.957.800
Golongan XIII: Rp 3.781.000 – Rp 6.209.800
Golongan XIV: Rp 3.940.900 – Rp 6.472.500
Golongan XV: Rp 4.107.600 – Rp 6.746.200
Golongan XVI: Rp 4.281.400 – Rp 7.031.600
Golongan XVII: Rp 4.462.500 – Rp 7.329.900
Struktur Gaji Disesuaikan dengan Masa Kerja
Setiap golongan PPPK memiliki beberapa jenjang masa kerja yang disebut MKG (Masa Kerja Golongan). Makin lama masa kerja, makin tinggi gaji yang diterima. Contohnya, pegawai PPPK Golongan I dengan MKG nol tahun akan menerima gaji Rp 1.938.500, sementara dengan MKG maksimal bisa memperoleh hingga Rp 2.900.900.Hal serupa berlaku untuk golongan lainnya. Pegawai PPPK Golongan XVII, yang merupakan golongan tertinggi, menerima gaji mulai dari Rp 4.462.500 hingga mencapai Rp 7.329.900 tergantung masa kerja.
Penyesuaian gaji PPPK 2025 ini menjadi kabar baik bagi tenaga honorer dan pegawai non-ASN yang telah diangkat sebagai PPPK. Kenaikan gaji ini juga menjadi bagian dari kebijakan reformasi birokrasi serta peningkatan kesejahteraan ASN yang berstatus non-PNS.
PPPK mendapatkan gaji pokok sesuai dengan golongannya, namun berbeda dengan PNS karena tidak menerima tunjangan pensiun. Meski demikian, PPPK tetap memperoleh tunjangan-tunjangan lain seperti tunjangan kinerja (TKD), tunjangan keluarga, dan tunjangan jabatan sesuai kebijakan instansi masing-masing.










