Kencan Pertama, Siapa yang Sebaiknya Membayar Tagihan Makan?

Kencan Pertama, Siapa yang Sebaiknya Membayar Tagihan Makan?

Gaya Hidup | okezone | Kamis, 1 Januari 2026 - 02:15
share

JAKARTA - Kencan pertama bersama gebetan kerap menjadi momen yang penuh harap sekaligus membuat jantung berdebar. Suasana bisa terasa hangat dan menyenangkan, namun tak jarang berubah canggung saat tiba tagihan. Pertanyaannya, siapa yang seharusnya membayar?

Pada dasarnya, tidak ada aturan baku soal siapa yang wajib melunasi tagihan saat kencan pertama. Meski begitu, topik ini kerap menjadi dilema tersendiri dan berpotensi membuat suasana menjadi kurang nyaman.

Berdasarkan survei Money and SurveyMonkey dikutip Kamis (1/1/2026), sebanyak 78 persen responden beranggapan bahwa pria sebaiknya membayar pada kencan pertama. 

Meski banyak perempuan masa kini bersedia berbagi biaya, namun tetap saja sebagian besar mengaku lebih tertarik jika pria mengambil inisiatif untuk membayar penuh di pertemuan awal.

CEO di salah satu aplikasi kencan, Alex Williamson, berpendapat bahwa pihak yang mengajak kencan pertama idealnya bertanggung jawab atas tagihan. 

Menurutnya, masuk akal jika orang yang menginisiasi pertemuan tersebut menanggung biayanya. "Tapi untuk kasus lain, saya rasa masuk akal bagi kedua orang untuk menawarkan diri sebagai pihak yang membayar sebagian atau semua biaya kencan dan mendiskusikannya,” papar Alex Williamson. 

Alex juga mengingatkan agar tidak memilih lokasi kencan yang berada di luar kemampuan finansial. Jika merasa keberatan membayar di suatu tempat, sebaiknya jangan menjadikannya pilihan untuk kencan. Pilihlah lokasi yang membuat Anda nyaman bila harus menanggung seluruh biaya.

Sementara itu, Talia Goldstein, pendiri sekaligus CEO perusahaan perjodohan, cenderung menganut pendekatan yang lebih klasik. 

 

Dia mendorong klien pria untuk membayar tagihan kencan pertama. Meski terkesan kuno di era perempuan mandiri, menurutnya tidak ada salahnya mempertahankan sedikit tradisi.

Talia menilai, perhatian kecil seperti membayarkan makan malam tetap bisa terasa menyenangkan bagi perempuan, selama diterima dengan wajar dan tidak berlebihan. 

Dalam kondisi tersebut, pria pun biasanya merasa lebih nyaman. Jika hubungan berlanjut ke kencan-kencan berikutnya, kedua pihak disarankan mulai membicarakan pembagian biaya secara terbuka atau menyesuaikannya dengan kondisi keuangan masing-masing. 

Talia bahkan menyarankan perempuan bisa mengambil peran lain, seperti membayar bensin atau transportasi, apabila pria bersikeras menanggung biaya makan.

Pada akhirnya, persoalan membayar tagihan bukan semata soal uang, melainkan tentang sikap bijaksana, komunikasi yang jujur, dan rasa saling menghargai. Dengan keterbukaan, kesepakatan soal biaya kencan pun bisa dibicarakan dengan lebih nyaman ke depannya.

Topik Menarik