5 Suplemen yang Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi, Cegah Lupa

5 Suplemen yang Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi, Cegah Lupa

Gaya Hidup | sindonews | Senin, 29 April 2024 - 16:00
share

Ada beberapa suplemen yang dapat membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. Banyak orang mengalami saat-saat ketika pikiran mereka tampak kabur atau lupa, sehingga sulit untuk fokus dan melakukan tugas secara efisien.

Untungnya, ada solusi yang dapat membantu mempertajam ingatan Anda dan mencegah lupa dengan mengonsumsi suplemen . Di mana beberapa suplemen sudah sejak lama digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk meningkatkan aliran darah ke otak.

Sejumlah penelitian juga menunjukkan bahwa suplemen ini dapat meningkatkan daya ingat dan fungsi kognitif. Terutama pada orang yang mengalami penurunan kognitif ringan.

Suplemen yang Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi

Berikut suplemen yang meningkatkan daya ingat dan konsentrasi dilansir dari Times of India, Senin (29/4/2024).

1. Brahmi (Bacopa Monnieri)

Ramuan kuno ini telah digunakan dalam pengobatan Ayurveda selama berabad-abad untuk meningkatkan daya ingat dan fungsi kognitif. Brahmi mengandung senyawa yang dikenal sebagai bacosides, yang telah terbukti meningkatkan aktivitas neurotransmitter, meningkatkan pemikiran lebih jernih dan konsentrasi lebih baik.

2. Ashwagandha (Withania Somnifera)

Salah satu bahan pokok pengobatan Ayurveda, ashwagandha terkenal dengan sifat adaptogeniknya, yang mana membantu tubuh beradaptasi terhadap stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Studi menunjukkan bahwa ashwagandha juga dapat meningkatkan fungsi kognitif, memori, dan rentang perhatian.

3. Ginkgo Biloba

Banyak digunakan dalam pengobatan tradisional China, ginkgo biloba berasal dari daun pohon ginkgo. Dipercaya dapat meningkatkan aliran darah ke otak, sehingga meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi kabut mental. Ginkgo biloba juga kaya akan antioksidan yang melindungi otak dari stres oksidatif.

4. Kunyit

Dikenal karena sifat anti-inflamasinya, kunyit adalah bumbu utama masakan di berbagai negara. Curcumin, senyawa aktif dalam kunyit, telah terbukti melewati sawar darah otak dan menunjukkan efek neuroprotektif. Konsumsi kunyit secara teratur dapat membantu mencegah penurunan kognitif dan meningkatkan daya ingat.

5. Asam Lemak Omega-3

Ditemukan pada ikan berlemak seperti salmon dan mackerel, serta biji rami dan kenari, asam lemak omega-3 sangat penting untuk kesehatan otak. Lemak sehat ini berperan penting dalam menjaga struktur dan fungsi sel otak, mendukung fungsi kognitif, dan mengurangi risiko penurunan kognitif terkait usia.

Topik Menarik